TANJUNGPINANG (HAKA) – Wali Kota Tanjungpinang, Rahma merespon keluhan warga, dengan langsung rapat koordinasi bersama Lurah Batu IX serta warga di Perumahan Kenangan Semoga Jaya 3 di RT 002 RW 012, Selasa (30/3/2021) malam.
Warga perumahan tersebut mengeluhkan ke Wali Kota, soal 25 unit rumah yang mendapat sumber air yang tidak layak untuk dikonsumsi.
Rahma pun langsung menegaskan, bahwa developer harus tanggungjawab dan segera membuat sumur bor.
“Kita harap developer tidak tutup mata dan ikut bertanggung jawab,” tegas Rahma.
Selain itu, sambung Rahma, dalam setiap perumahan, fasilitas umum (fasum) harus jelas peruntukkannya, dan harus tersedia ruang terbuka hijau di area perumahan.
“Kita lihat di perumahan ini, fasilitas umum tidak sesuai bahkan tidak ada,” ujarnya.
Ia menyebut, perumahan ini masih berstatus dalam pengawasan developer, dan warga berhak untuk mendapatkan fasilitas sesuai yang ditawarkan pada perjanjian jual beli di awal.
Ia pun meminta agar warga ikut menentukan titik lokasi untuk dibangun fasum, sehingga bisa dimanfaatkan dan dirasakan langsung oleh warga perumahan setempat.
“Kami akan komunikasikan dengan developer agar bertanggungjawab menyelesaikan kewajibannya,” tukasnya. (zul/rilis)
