TANJUNGPINANG (HAKA) – Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Demokrat, Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), serta Partai Persatuan Pembangunan (PPP) resmi deklarasi koalisi bersama untuk mengusung calon pada Pemilihan Wali Kota (Pilwako) Tanjungpinang 2018 mendatang.
Dalam deklarasi ini ditandai dengan penandatanganan kesepakatan yang ditanda tangani Ketua DPD II Partai Golkar Tanjungpinang, Ade Angga, Ketua DPC Demokrat Tanjungpinang, Pepy Candra, Ketua DPC PKPI Tanjungpinang, A. Efendi, Ketua DPC PPP Tanjungpinang, Hasan, Rabu (26/7/2017) di Hotel Halim, Jalan D.I Panjaitan, Km 7.
Koalisi yang diberi nama, Koalisi Anakpinang ini secara persentase memiliki 11 kursi di DPRD Tanjungpinang, yang artinya sudah bisa untuk mengajukan pasangan calon.
Apabila koalisi ini sah mendaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum Tanjungpinang, maka koalisi yang dimotori Golkar ini akan menjadi lawan berat sang petahana Lis Darmansyah.
Sekretaris Jendral (Sekjen) Dewan Perwakilan Daerah (DPD) I Partai Gokar, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Agustar mengatakan, dari pihak internal Partai Golkar telah sepakat untuk mengusung Ade Angga untuk maju di Pilwako Tanjungpinang 2018 mendatang.
Akan tetapi, saat ditanya siapa calon yang akan diusung pada Pilwako 2018 mendatang? Dirinya menjawab, persoalan itu akan diserahkan langsung kepada masing masing DPC Kota Tanjungpinang yang mengikuti koalisi.
Ketua DPD II Partai Golkar Tanjungpinang, Ade Angga mengatakan, setelah deklarasi koalisi ini, pihaknya akan melakukan rapat untuk menentukan proses penjaringan siapa yang akan kita usung.
“Nanti kita akan undang tokoh masyarakat, publik serta insan pers, untuk proses pengumuman yang akan diusung itu,”terangnya.
Sebetulnya, kata Ade, dari koalisi ini kita bisa mengusung pasangan internal, karena kursi kita cukup.
Ia menambahkan, Anakpinang itu siapa saja, darimana saja asalnya, suku apapun dia, latar belakang atau profesi apapun, asalkan dia mencintai kota Tanjungpinang dan mau ikut membangun Kota Tanjungpinang.
Selain itu, pihaknya juga sudah sepakat untuk bergerak cepat dan akan menemui koalisi PKS dan Gerindra untuk berkomunikasi politik tentang membangun Kota Tanjungpinang kedepanya.
Ditempat yang sama, Sekretaris DPD Partai Demokrat Kepri, Husnizar Hood mengatakan, dipilihnya nama koalisi Anakpinang ini merupakan bentuk legitimasi cinta terhadap kota Tanjungpinang.(zul)
