Site icon Harian Kepri

Korban Jiwa Longsor Serasan Bertambah Jadi 33 Orang, 21 Warga Masih Hilang

Tim gabungan mengevakuasi korban longsor di Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna-f/istimewa-bnpb

NATUNA (HAKA) – Juru Bicara Tanggap Darurat Bencana Kecamatan Serasan & Serasan Timur, Patli Muhamad menyampaikan, hingga Kamis (9/3/2023) pukul 22:00 WIB, korban meninggal dunia akibat bencana longsor bertambah menjadi 33 orang.

“Korban yang sudah teridentifikasi sebanyak 32 orang, 1 orang belum teridentifikasi, dan 21 orang masih dinyatakan hilang,” katanya.

Selain itu sambungnya, jumlah pengungsi akibat bencana ini sebanyak 1.216 orang. Seluruh pengungsi tersebut di Pengungsian PLBN, Pengungsian Puskesmas, Pengungsian Pelimpak dan Mesjid Al furqon, dan di SMA 1 Serasan.

Saat ini, lanjutnya, proses evakuasi masih dipusatkan di Desa Pangkalan, Dusun Genting, Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna.

“Evakuasi terus berlangsung, dengan kondisi cuaca cerah,” jelasnya.

Sementara itu terpisah, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad bersama Kapolda Kepri Irjen Pol Tabana Bangun dan Danrem 033/WP Brigjen TNI Yudi Yulistyanto memantau secara langsung kesiapan RSUD Natuna dalam menangani para korban longsor Serasan, Kamis (9/3/2023).

Gubernur Ansar juga memberikan motivasi kepada Hafsah warga Serasan yang menjadi korban untuk tetap tabah dalam menerima musibah ini.

“Ibu tenangkan fikiran aja dulu biar cepat pulih. Tidak usah fikirkan masalah rumah. Nanti Pemerintah akan bangunkan rumah baru untuk para korban,” katanya, kepada Hafsah.

Ansar bersama Kapolda dan Danrem dalam kesempatan itu juga turut memberikan santunan kepada Hafsah.(kar)

Exit mobile version