Beranda Headline

KPU Kepri Sosialisasi Tahapan Pemilu 2024, Bulan Depan Pendaftaran Parpol

0
Ketua dan Komisioner KPU Provinsi Kepri saat Sosialisasi Tahapan Pemilu 2024 di Hotel CK Tanjungpinang, Rabu (29/6/2022)-f/zulfikar-hariankepri.com

TANJUNGPINANG (HAKA) – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kepri, Sriwati, mengharapkan kerjasama dari seluruh insan pers, untuk membantu KPU dalam menyampaikan informasi tentang tahapan Pemilu 2024, secara masif kepada masyarakat.

Menurutnya, selama ini pihaknya sangat terbantu dengan kehadiran insan pers di Kepri, dalam menyosialisasikan dan menyampaikan informasi, tentang pelaksanaan pesta demokrasi baik Pemilu maupun Pilkada.

“Kami berterima kasih dengan peran media, karena kami sangat terbantu sehingga masyarakat tahu dengan tahapan pemilu,” katanya dalam kegiatan Sosialisasi Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilu 2024 di Hotel CK Tanjungpinang, Rabu (29/6/2022).

Dalam sosialisi tersebut, Komisioner KPU Provinsi Kepri, Priyo Handoko menjelaskan, untuk pelaksanaan Pemilu 2024 sejumlah tahapannya mulai di tahun 2022 ini.

“Seperti, pendaftaran dan verifikasi partai politik (Parpol), pemuktahiran dan penyusunan data pemilih. Termasuk juga penetapan daerah pemilihan, dan beberapa kegiatan besar yang akan dilaksanakan di Tahun ini,” jelasnya.

Dipaparkannya, berdasarkan PKPU No 3 Tahun 2022, tahapan Pemilu 2024 akan diawali dengan pendaftaran dan verifikasi parpol pada 29 Juli 2022 hingga 13 Desember 2022.

Kemudian, dilanjutkan dengan pemuktahiran data pemilih dan penyusunan data pemilih yang akan dimulai 14 Oktober 2022 hingga 21 Juni 2023.

“Kemudian penetapan peserta pemilu 14 Desember 2022, kampanye 28 November 2023 sampai 10 Februari 2024. Dilanjutkan hari pemungutan suara Pemilu 2024, pada 14 Februari 2024,” paparnya.

Priyo juga menyampaikan, dalam pelaksanaan Pemilu 2024 nanti diperkirakan akan ada penambahan jumlah TPS diseluruh Provinsi Kepri.

Karena, kata dia, di Pemilu 2024 nanti jumlah pemilih disetiap TPS akan berjumlah sekitar 300 orang, angka itu berkurang sekitar 200 orang jika dibandingkan dengan Pilkada tahun 2020 lalu.

Baca juga:  Beredar Kabar Pasar Tradisional akan Ditutup, Kadisperdagin Pastikan Itu Hoax

“Dulu waktu Pilkada kita ada 4062 TPS dengan jumlah pemilih per TPS sebanyak 500 orang. Namun, di Pemilu 2024 ini kemungkinan pemilh per TPS-nya 300 orang, jadi akan ada penambahan TPS,” tuturnya.(kar)

example bannerexample banner

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini