Site icon Harian Kepri

MABMI Dilantik, Datuk Abdul Malik Pimpin DPW Kepri

Foto bersama usai pelantikan MABMI Kepri

TANJUNGPINANG (HAKA) – Ketua Umum PB Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (MABMI), Dato Seri H Syamsul Arifin melantik Dewan Pengurus Wilayah (DPW) MABMI Provinsi Kepulauan Riau periode 2018-2022 di Gedung Daerah Tanjungpinang, Jumat (18/1/2019) malam.

Terpilih sebagai ketua DPW Kepri, Datuk Abdul Malik yang juga budayawan dan peraih anugerah Jembia Emas 2018.

Pelantikan ditandai pembacaan ikrar, penyerahan pataka dan SK Pengurus oleh Ketua Umum bersama Sekretaris Umum Dr.M.Takari. Pelantikan disaksikan Gubernur Kepri Dato Seri Nurdin Basirun, unsur FKPD dan tokoh adat Kepri.

Syamsul menekankan, pengurus MABMI harus bersikap satu kata satu perbuatan. Senantiasa koreksi diri, jangan suka dipuji dan siap dimarahi.

“Siap menerima jika dimarahi berarti kita siap dan mau mengoreksi diri,” kata Syamsul

Syamsul juga mengimbau agar seluruh anggota MABMI dapat memperkuat persaudaraan, bersatu dan tidak terpecah.

Kondisi masyarakat Melayu juga menjadi perhatian Syamsul.”Tunjukkan perbuatan nyata untuk kemajuan masyarakat dan bangsa. Saya yakin adik-adik MABMI dapat melakukannya,” ujar Syamsul.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Kepri, Nurdin Basirun menekankan pentingnya kekuatan benteng budaya agar tidak tergerus budaya luar, seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang cukup pesat.

“Penyadaran pentingnya menggali khasanah budaya Melayu sangat diperlukan,”ujarnya

Harapannya, kehadiran MABMI dapat menambah kekuatan dalam mensinergikan semua elemen masyarakat untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat Kepri. “Perlu sinergi antara TNI, Polri, masyarakat, saling mengisi, bahu membahu, saling menguatkan untuk kemajuan bangsa,” pungkasnya. (arp)

Exit mobile version