BINTAN (HAKA) – Pemerintah Kabupaten Bintan melalui Dinas Sosial (Dinsos), telah menyiapkan bantuan beasiswa sarjana, untuk putra-putri Kabupaten Bintan.
“Pemberian beasiswa bagi mahasiswa yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS),” ucap Kepala Dinsos Bintan, Edi Yusri, Senin (31/1/2022).
Edi pun menerbitkan Surat Pemberitahuan nomor: B/25/465.51/I.2022. Surat ini ditujukan kepada kades dan lurah di wilayah Kabupaten Bintan, untuk menyosialisasikan ke warganya.
“Khususnya bagi orang tua yang anaknya sedang menempuh pendidikan kuliah di manapun,” sarannya.
Bagi mahasiswa yang akan mendapatkan beasiswa itu, kata Edi, harus membuat atau mengajukan proposal bantuan yang ditujukan kepada Plt Bupati Bintan.
“Lalu, diserahkan ke Kantor Dinas Sosial Bintan paling lambat tanggal 20 Februari 2022 nanti,” terangnya.
Adapun syarat proposal bantuan beasiswa S1 yang harus dipenuhi oleh calon penerima bantuan adalah, melampirkan surat permohonan diketahui RT/RW, Kades/Lurah dan Camat setempat. Kemudian ada, rincian anggaran biaya (RAB), surat aktif kuliah asli minimal semester 2 dan maksimal semester 8.
Selanjutnya, melampirkan KRS dan KHS/Transkip Nilai dengan tandatangan, cap/stempel kampus masing-masing mahasiswa. Surat Keterangan yang menyatakan bahwa yang bersangkutan, tidak mampu dan masuk dalam DTKS) yang dikeluarkan oleh Kades/Lurah mengetahui Camat setempat.
Ditambah, surat pernyataan tidak menerima beasiswa dari sumber lainnya di atas materai 10.000. Bukti pembayaran SPP sebelumnya, foto copy nomor rekening bank mahasiswa, mencantumkan nomor Handphone (Hp) aktif. Surat Rekomendasi dari Dinas Pendidikan Bintan, dan Proposal dibuat rangkap dua.
Edi menerangkan, program bantuan sosial ini adalah salah satu wujud keseriusan Pemkab Bintan, dalam menjamin pendidikan bagi putra/putri Bintan sebagai regenerasi ke depan.
Hal ini sesuai dengan keinginan Plt Bupati Bintan, agar Sumber Daya Manusia (SDM) di Bintan mempunyai kualitas, daya saing dan siap menghadapi tantangan global dan era industri 4.0.
“Keinginan Kepala Daerah juga, agar generasi muda yang sedang belajar di bangku pendidikan, agar diperhatikan dengan baik,” pungkas Edi. (rul/rilis)