Site icon Harian Kepri

Manager Garuda Pinang: Kami Menjamin di Pesawat Ketat untuk Protokol Covid-19

Pesawat Garuda yang sedang berada di Bandar Udara RHF Tanjungpinang-f/istimewa-net

TANJUNGPINANG (HAKA) – Terkait adanya penumpang Garuda yang tertular Covid-19,
Sales and Service Manager Garuda Indonesia Tanjungpinang, Ryan, menyampaikan, pihaknya tidak bisa menjamin 100 persen, penumpang pesawat Garuda tak tertular Covid-19.

“Bisa saja penumpang itu komunikasi atau kontak di dalam pesawat, sehingga bisa saja penularan itu terjadi,” imbuhnya.

Ryan menegaskan, bahwa Garuda Indonesia sangat ketat untuk protokol kesehatan Covid-19, di tengah masa pandemi ini.

“Kami jamin, kami sangat ketat untuk protokol Covid-19,” tegasnya.

Secara teknis, Ryan menjelaskan, untuk sirkulasi udara di setiap pesawat Garuda, sudah dilengkapi dengan hepa filter, yang berfungsi untuk menyaring hampir 99 persen bakteri, kuman dan virus.

Namun, ia sendiri tak bisa memastikan dan menjamin, bahwa tidak akan terjadi penularan Covid-19 di pesawat saat melakukan penerbangan, meskipun ada hepa filter.

“Saya tidak bisa bilang, tak akan ada penularan. Yang jelas, seluruh pesawat Garuda Indonesia sudah dilengkapi dengan hepa filter standar internasional,” ungkapnya, Sabtu (25/7/2020) kepada hariankepri.com.

Ryan juga mengatakan, bahwa penyaring di hepa filter itu juga sering diganti sesuai ketentuan yang berlaku.

“Begitu juga untuk pesawat, setiap mendarat atau menginap, petugas langsung melakukan disenfektan di seluruh kabin yang bersinggungan langsung dengan manusia,” ujarnya.

Lagipula, tambah dia, setiap kru pesawat sebelum melakukan penerbangan juga dilakukan rapid test.

“Sama dengan penumpang juga harus di rapid test. Kecuali penumpang yang datang dari luar negri, harus ada surat dokumen PCR-nya baru bisa melakukan keberangkatan,” tukasnya.

Dengan adanya kejadian tersebut, pihaknya hanya melakukan prosedur yang sama seperti sebelumnya.

Diberitakan sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan, dr Gama AF Isnaeni mengatakan, seorang pria inisial RW, umur 43 tahun, dinyatakan positif virus corona atau Covid-19, dari hasil pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR) pada Jumat (24/7/2020).

Menurut Gama, yang bersangkutan tertular Covid-19 dari seorang pria berinisial SU umur 52 tahun, warga Kelurahan Batu Sembilan, Kecamatan Tanjungpinang Timur.

Saat itu RW dan SU satu pesawat Garuda dari Jakarta ke Bandara Raja Haji Fisabilllah (RHF) Tanjungpinang, pada Rabu (8/7/2020) kemarin.

“Dari orang Tanjungpinang, yang naik pesawat Garuda. Setelah di-tracking, ternyata dia (RW) duduk di belakangnya (SU),” jelasnya.

Diketahui, SU satu klaster Pesawat Garuda dengan 29 penumpang terdiri dari 11 orang Kota Tanjungpinang dan 18 orang dari Bintan, termasuk RW. (zul/rul)

Catatan Redaksi: Ada perubahan judul dan redaksional di alinea pertama dan kedua, atas permintaan narasumber, pada pukul 20.20 WIB.

Exit mobile version