TANJUNGPINANG (HAKA) – Penjabat (Pj) Wali Kota Tanjungpinang, Hasan menyampaikan, Dinas Kominfo Kepri memanggil beberapa provider, untuk membahas penanganan 7 lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Tanjungpinang yang kategori low spot.
Hasan mengatakan, rapat yang dipimpin oleh Sekretaris Diskominfo Kepri itu, turut dihadiri oleh provider, baik dari telkomsel, indosat dan axis.
“Sudah saya tindak lanjuti permohonan KPU, untuk mengatasi low spot di 7 lokasi TPS itu,” kata Hasan yang juga menjabat sebagai Kepala Diskominfo Kepri, kepada hariankepri.com, Rabu (17/1/2024) kemarin.
Ia menyampaikan, hal itu sangat perlu dilakukan agar panitia pemilahan umum, bisa mengirimkan C1 Plano atau catatan hasil penghitungan suara secara online dengan lancar, saat pencoblosan yang pada 14 Februari 2024 mendatang.
“Di 7 lokasi itu memang kalau untuk chat WhatsApp (WA) masih bisa, tapi kalau kirim foto sedikit lambat,” sebutnya.
Oleh karena itu, lanjut Hasan, dengan adanya pembahasan itu, maka provider diminta untuk memperkuat frekuensi jangkauannya, menjelang maupun beberapa hari sesudah pencoblosan.
“Insya Allah sinyal di lokasi 7 TPS nanti akan aman, saya juga minta perkuat jaringan 10 hari maupun 10 sesudah pencoblosan,” tukasnya.
Sebelumnya, KPU Kota Tanjungpinang mendata, 7 lokasi TPS yang kategori low spot itu terletak di Kelurahan Dompak dan Kelurahan Penyengat.
“Untuk Dompak, yakni TPS yang berada di wilayah wacopek dan sekitarnya,” kata Ketua KPU Kota Tanjungpinang, Muhammad Faizal kepada hariankepri.com, Selasa (16/1/2024) kemarin.
Faizal mengatakan, fungsi ketersediaan sinyal yang baik itu, dalam hal pengecekan Daftar Pemilih Tetap (DPT) secara online, serta untuk mengirimkan hasil rekapitulasi penghitungan suara melalui aplikasi sistem informasi.
“Nanti hasil rekap itu akan dikirim oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS) ke KPU RI,” tukasnya.(zul)
