TANJUNGPINANG (HAKA) – Proses pengerjaan menara Masjid Nur Ilahi, Pulau Dompak akan rampung awal Desember mendatang. Di bulan yang sama masyarakat Kota Tanjungpinang sudah dapat menyaksikan keindahan Kota Gurindam dari menara setinggi 60 meter itu.
“Awal Desember mendatang, Insya Allah selesai dan sudah bisa dipakai untuk umum berwisata,” ujar Kepala Seksi (Kasi) Penataan lingkungan dan Pembangunan Disperkim Pemprov Kepri, Yazid.
Saat ini kontraktor pelaksana sedang memperbaiki dua unit lift, yang nantinya akan digunakan untuk naik ke puncak menara tersebut.
“Sejak menara ini bangun liftnya memang sudah ada namun lama tidak digunakan, jadi rusak,” sebutnya.
Lebih lanjut ia menyampaikan, alokasi anggaran yang digelontorkan untuk merenovasi Masjid Raya tersebut sebanyak Rp 2,73 miliar. Anggaran tersebut, selain digunakan untuk memperbaiki lift, juga digunakan untuk memperbaiki kebocoran atap masjid, dan penambahan daya listrik serta penataan gedung Islamic Centre di masjid tersebut.
“Karena untuk menjadikan masjid tersebut terang benderang serta lift di menara itu aktif, perlu 1 sampai 2 MW tenaga listrik,” jelasnya.
Dirinya berharap ke depan, masjid Nur Illahi ini bisa menjadi ikon wisata religi unggulan bagi wisatawan yang datang ke Ibukota. Jadi tidak hanya ada landmark jembatan I sebagai ikon baru, melainkan ke depan menara masjid ini pun bisa menjadi kebanggaan masyarakat Kepri ke depan.
Sementara terkait pengelolaan menara masjid itu nantinya, Ditempat terpisah, Kepala Biro Kesejahteraan Masyarakat Pemprov Kepri Tarmidi yang dihubungi terpisah mengatakan, untuk pengelolaan akan diserahkan sepenuhnya ke pengurus Masjid Nur Ilahi.
“Karena kalau pihak masjid yang kelola, mereka bisa gunakan untuk kebutuhan lainnya, seperti untuk membayar listrik dan operasional lainnya,” ujar singkat.(kar)
