Site icon Harian Kepri

Menikmati Lukisan Alam Gunung Ranai, Destinasi Wisata yang Sayang Jika Dilewatkan

Pengunjung Pulau Natuna, berfoto dengan latar panorama Gunung Ranai-f/istimewa-rikaazmi

NATUNA (HAKA) – Menjadi salah satu kawasan Geopark Nasional, Pulau Natuna di Kepulauan Riau kini menjadi salah satu destinasi yang dicari para wisatawan.

Terletak di pulau terluar Indonesia, Natuna memiliki berbagai destinasi wisata unggulan. Ada 9 geoside yang masuk dalam Geopark Natuna, salah satunya Gunung Ranai.

Penetapan Geopark Natuna ini, ditandai dengan penyerahan sertifikat dari Komite Nasional Geopark Indonesia, akhir November 2022 lalu.

Membahas Gunung Ranai, gunung ini merupakan gunung dataran rendah. Ketinggiannya berkisar antara 300-1.035 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Gunung ini terletak di Pulau Bunguran, lebih tepatnya di Kelurahan Ranai Darat, Kecamatan Bunguran Timur. Berjarak 10 km dari Kota Ranai.

Panorama Gunung Ranai-f/istimewa-wikipedia

Para pelancong yang mendaki gunung ini akan menemukan fenomena menarik, yaitu gradasi jenis-jenis tanaman dari hutan dataran rendah hingga hutan dataran atas. Seperti lukisan alami, keindahan panorama Gunung Ranai memang sangat memukau.

Pada ketinggian tertentu, para pendaki akan menemukan tipe-tipe vegetasi, yang memperlihatkan ciri khas pegunungan dataran atas (gunung dengan ketinggian rata-rata 2.000 meter dpl).

Untuk mencapai puncak Gunung Ranai, para pendaki harus melampaui tiga puncak berupa tebing batu dengan ketinggian yang berbeda-beda.

Puncak pertama bernama Puncak Serendit dengan ketinggian 968 meter dpl. Puncak ini merupakan gugusan tebing dengan tinggi mencapai 100 meter.

Puncak selanjutnya adalah Puncak Erik Samali yang berada pada ketinggian 999 meter dpl. Puncak ini merupakan tebing kedua dengan tinggi tebing sekitar 150 meter.

Pengunjung Pulau Natuna, berfoto dengan latar panorama Gunung Ranai-f/istimewa-rikaazmi

Sementara puncak ketiga (puncak tertinggi) bernama Puncak Datuk Panglima Husin, terletak pada ketinggian 1.035 meter dpl. Seperti dua puncak sebelumnya, Puncak Datuk Panglima Husin juga merupakan tebing dengan ketinggian kira-kira 200 meter.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata Kepri, Raja Hery Mokhrizal, mengatakan, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad telah menerbitkan SK No. 1263 tahun 2022 tentang destinasi pariwisata, kawasan strategis pariwisata dan daya tarik wisata di Kepri. Salah satunya adalah kawasan wisata di Natuna yang bertemakan geopark.

“Kawasan Ranai, menjadi salah satunya. Kemudian, Gunung Ranai menjadi salah satu geoside di kawasan geopark Natuna,” katanya.

Menjadi destinasi wisata, pemerintah daerah juga terus membenahi kawasan Gunung Ranai. Melengkapinya dengan berbagai fasilitas, di antaranya mushola dan tempat parkir di rute pendakian menuju Air Terjun Gunung Ranai.

Jadi para wisatawan dan pendaki gunung tidak perlu khawatir jika akan berkunjung ke Gunung Ranai, karena fasilitasnya sudah cukup memadai.

Bagi wisatawan yang ingin menikmati keindahan Gunung Ranai, namun tidak suka mendaki, bisa melihatnya dari sisi lain yakni dari destinasi Jelita Sejuba yang berada RT Sejuba, Desa Sepempang, Kecamatan Bunguran Timur sekitar 11 kilometer dari Kota Ranai (ibu kota Natuna). (arp)

Exit mobile version