NATUNA (HAKA) – Gelombang penolakan masyarakat, terhadap dijadikannya Natuna sebagai tempat Karantina WNI yang dipulangkan dari Wuhan terus terjadi hingga Sabtu (1/2/2020) sore.
Setelah Jumat (31/1/2020) malam, warga berkumpul di Kantor DPRD Natuna, hari ini mereka bergerak menuju Bandar Udara Raden Sadjad.
Titik kumpul mulai pukul 09.00 WIB di halaman kantor DPRD Natuna. Setelah berkumpul mereka langsung bergerak ke Bandar Udara RSA. Tampak Ketua DPRD dan beberapa anggota serta Sekda Natuna berbaur dengan masyarakat.
Rombongan dihadang tepat di pintu Pangkalan TNI AU Raden Sadjad dan diajak melakukan dialog dengan juru bicara TNI yang diwakili oleh Wasob Gabwilhan I Kolonel (Mar) Haris.
Setelah mendapatkan penjelasan masa masih terlihat emosi dan beberapa kali mengeluarkan teriakan.
Sekitar pukul 12.00 WIB masa membubarkan diri. Penjelasan kepala BNPB tidak membuat masa menjadi tenang, mereka menuntut bertemu dan mendapatkan penjelasan dari Menteri Kesehatan yang rencananya datang sore harinya.
Sekitar pukul 17.30 WIB, akhirnya Menteri Kesehatan, Letjen (Purn) Terawan Agus Putranto datang dan memberikan penjelasan kepada masyarakat.
Namun, lagi-lagi masa tetap menolak, sampai berita ini dinaikkan Menkes sedang melakukan perundingan di ruang Ketua DPRD Natuna. (dan)