BINTAN (HAKA) – Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas, Suharso Manoarfa, memastikan, janji Presiden Joko Widodo untuk pembangunan Jembatan Batam-Bintan (Babin) akan terealisasi sebelum berakhirnya masa jabatan Presiden Jokowi.
“Saya datang untuk memastikan, Insya Allah sebelum 2024 mestinya sudah terbangun. Karena ini sudah masuk dalam proyek strategis nasional,” katanya, saat melakukan peninjauan di tapak awal Jembatan Babin bersama Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, di Lobam, Kabupaten Bintan, Jumat (23/4/2021).
Dipaparkannya, jembatan tersebut nantinya memliki panjang 7,685 Km. Dari total tersebut, sepanjang 2,124 km yakni dari Kabil, Kota Batam – Tanjung Sauh. Pembiayaannya ditanggung oleh pemerintah.
“Dana yang kita sediakan Rp 3,4 Triliun, saat ini studi kelayakannya juga sudah selesai,” jelasnya
Sedangkan, sisanya yakni sepanjang 5,561 km pembiayaannya kata dia, yang saat ini tengah ditawarkan ke investor.
“Jadi karena ini satu kesatuan, kita menunggu investor yang bersedia baru pembangunannya akan dimulai. Tapi kita optimis di tahun 2023 atau tahun 2024 ini sudah dibangun,” tuturnya.
Turut hadir mendampingi dalam peninjauan itu di antaranya, Sekdaprov Kepri TS Arif Fadillah, Wabup Bintan Robby Kurniawan, Kepala Dinas PUPRP Kepri, Abu Bakar, Kadis Perkim Provinsi Kepri, Mahyudin, Karo Administrasi Pembangunan, Aries Fhariandi, dan Plt Karo Humprohub Kepri, Zulkifli.(kar)