BINTAN (HAKA) – Kabupaten Bintan memiliki sejumlah destinasi wisata bahari yang indah. Salah satunya ekowisata Pengudang Bintan Mangrove, yang berada di Desa Pengudang, Kabupaten Bintan.
Plt Kadispar Kepri, Raja Hery Mokhrizal menyampaikan, ekowisata yang dikelola oleh masyarakat setempat itu menawarkan sejumlah spot-spot wisata yang cukup memesona dan dijamin tidak ada di tempat lain.
“Di sana kita bisa menyusuri keasrian hutan bakau sejauh 4 kilometer dengan speedboat dan melihat langsung pesona rimbunnya hutan bakau,” katanya, Rabu (8/3/2023).
Selain melintasi rimbunnya hutan, selama di sana, para pengunjung kata Hery juga dapat bermain di putihnya pasir yang ada di Pantai Pengudang, sembari berfoto di Batu Junjung dan Batu Arang yang eksotis.
Ekowisata Pengudang Bintan Mangrove juga imbuhnya, merupakan kawasan konservasi dugong, kuda laut, penyu, dan padang lamun yang luasnya membentang sepanjang 18 kilometer.
“Jadi selain sebagai tujuan wisata, tempat ini juga memang menjadi pusat konservasi dan edukasi untuk pelestarian lingkungan,” tuturnya.
Untuk sampai ke Pengudang Bintan Mangrove, membutuhkan waktu sekitar 50 menit dari Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang dan sekitar 1 jam jika berangkat dari Pelabuhan Sribintan Pura, Kota Tanjungpinang.(kar)
