Site icon Harian Kepri

Muncul Buaya, Pemkab Ingatkan Warga Waspada saat Wisata di Pantai Trikora

Bhabinkamtibmas Desa Teluk Bakau Brigadir Polis Heru Prasetyo, bersama pengelola Hotel Bintan Pearl Beach, sedang mengecek titik awal munculnya seekor buaya di pesisir pantai-f/istimewa

BINTAN (HAKA) – Seekor buaya muncul di tepi pantai, Kawasan Hotel Bintan Pearl Beach Resort, Desa Teluk Bakau, Kecamatan Gunung Kijang, Kabupaten Bintan, Kamis (18/1/2025) lalu.

Kemunculan buaya panjang sekitar 3 meter itu, direkam oleh warga, saat binatang reptil itu dihantam oleh ombak di tepi pantai kawasan wisata tersebut. Video itu, viral ke media sosial.

Kapolres Bintan AKBP Yunita Stevani memerintahkan Bhabinkamtibmas Desa Teluk Sebong, Brigadir Polisi Heru Prasetyo untuk melakukan upaya pencegahan, munculnya kembali buaya di kawasan itu.

“Kami minta warga agar berhati-hati melakukan aktivitas di pesisir pantai kawasan wisata itu,” imbuhnya.

Bhabinkamtibmas Teluk Bakau Brigadir Heru Prasetyo menambahkan, dirinya dan anggota Polsek Gunung Kijang telah meminta pihak pengelola resort, agar mengingatkan pengunjung hotel untuk tidak beraktivitas di pesisir pantai.

Hal senada disampaikan Kepala BPBD Bintan, Ramlah. Kawasan itu merupakan wilayah wisata, yang sering dikunjungi oleh warga mulai dari Kelurahan Kawal hingga Pantai Trikora, Desa Malang Rapat.

Untuk itu, ia meminta kepada pengunjung pantai itu, agar tetap waspada terhadap binatang reptil, yang hingga saat ini belum ditangkap oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (BKSDAE), KLHK.

“Jadi, kita hanya bisa mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada,” ucapnya kemarin.

Ramlah menambahkan, upaya yang dilakukan BPBD Bintan adalah berkoordinasi dengan BKSDA beserta instansi lainnya untuk melakukan penanganan mitigasi terhadap binatang itu.

Sebab, buaya adalah salah satu jenis satwa yang dilindungi oleh hukum sesuai aturan tentang pengawetan jenis tumbuhan dan satwa di Indonesia.

“Kemungkinan itu buaya yang lama, karena pernah muncul juga tahun lalu di daerah itu,” tutupnya. (rul)

Exit mobile version