TANJUNGPINANG (HAKA) – Nama mantan Gubernur Kepri, Nurdin Basirun, dimanfaatkan orang yang tidak bertanggung jawab di media sosial (medsos), untuk mendapatkan keuntungan pribadi.
Dalam gambar tangkapan layar percakapan aplikasi messenger yang diterima ke redaksi hariankepri.com, Rabu (19/8/2020), mantan Ketua DPW Partai NasDem itu meminjam uang sebesar Rp 500 ribu ke kenalannya.
Uang itu rencananya akan ia gunakan, untuk membeli makanan di rutan tempat ia ditahan saat ini.
Pengacara Nurdin Basirun, Andi Muhammad Asrun ketika dikonfirmasi menegaskan bahwa, jika hal itu dilakukan oleh oknum tidak bertanggungjawab.
Oknum itu sengaja memanfaatkan situasi untuk mendapatkan keuntungan pribadi. Ia pun mengatakan, kliennya itu tidak pernah memiliki akun media sosial apapun.
“Pak Nurdin Basirun itu tidak pernah menggunakan medsos,” katanya.
Lebih lanjut ia menyampaikan, dengan adanya kejadian ini, dirinya akan langsung berkoordinasi dengan pihak keluarga Nurdin Basirun untuk membuat laporan kepada pihak kepolisian.
“Hal ini juga berkaitan dengan nama baik Pak Nurdin. Sekali lagi perlu ditegaskan, itu bukan Pak Nurdin Basirun. Melainkan oknum yang tak bertanggungjawab,” pungkas Praktisi Hukum Universitas Pakuan Bogor itu.(kar)