NATUNA (HAKA) – Komandan Kodim (Dandim) 0318/Natuna, Letkol Czi Ferry Kriswardana menyampaikan, new normal bukan untuk ditakuti dan dirisaukan. Sebab, hal itu telah melalui kajian akademis, serta peninjauan langsung oleh pemerintah.
“New normal ini dilakukan agar ekonomi negara kita tidak jatuh, namun tetap dengan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan,” ujar Dandim yang juga Wakil Ketua Gugus Tugas Kabupaten Natuna, saat kegiatan Sosialisasi Program New Normal di Ruang Rapat Kantor Bupati Natuna, Bukit Arai, Sabtu (30/5/2020).
Dandim juga mengapresiasi, cafe dan rumah makan di Natuna, yang sudah mengikuti anjuran pemerintah untuk merapkan protokol kesehatan.
Sementara itu Kapolres Natuna AKBP Ike Krisnadian, menambahkan kegiatan patroli gabungan yang dilakukan bersama oleh gugus tugas dilakukan sebagai bentuk preventif, pembinaan, dan penyuluhan kepada masyarakat terkait pencegahan virus Covid-19.
“Sampai saat ini Natuna belum menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan masih masuk kategori zona hijau, tapi kita tetap tidak boleh terlalu percaya diri, dengan mengabaikan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah,” paparnya.
Ia juga mengingatkan, sesuai dengan surat edaran Bupati Natuna, bagi pemilik tempat usaha agar membantu menjaga situasi kamtibmas.
“Ikut menyosialisasikan jaga jarak, pakai masker saat berbelanja atau makan dan minum di kedai kopi-warung serta mematuhi ketentuan operasional rumah makan tersebut,” ujar Kapolres Natuna.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Natuna, Indra Joni berharap, seluruh pelaku usaha mengikuti arahan dari Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Natuna dan menerapkan Protokol Kesehatan yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah.
“Jika ada laporan dari gugus tugas terkait pelaku usaha yang tidak mengikuti anjuran pemerintah, maka Izin usaha terpaksa akan kami cabut,” tukasnya. (dan)
