Jakarta – Rencana Xiaomi merambah bisnis semi konduktor bisa jadi mulai terlihat positif. Pasalnya Nokia disebut-sebut bakal jadi klien pertama Xiaomi.
Kalau masih ingat, di sekitar awal tahun 2017 ini Xiaomi telah meluncurkan prosesor pertamanya yang dinamai Surge S1. Prosesor ini mengusung teknologi octa core, yang terdiri dari 4 core berarsitektur Cortex-A53 dengan kecepatan 2,2 GHz untuk menangani tugas berat, dan 4 core punya kecepatan 1,4 Ghz untuk komputasi ringan.
Beberapa bulan setelah diluncurkan, prosesor Surge S1 sepertinya berhasil bikin kepincut HMD yang memegang lisensi ponsel Nokia. Sebab seperti dikutip detikINET dari Phone Arena, Jumat (7/7/2017), HMD disebut telah punya rencana menelurkan ponsel Nokia bertenaga prosesor Surge S1.
Tapi dipastikan ponsel yang dimaksud bukanlah perangkat flagship, bukan juga untuk kelas bawah. Dengan performa yang dijanjikan Surge S1, Nokia kemungkinan mempersiapkan ponsel berprosesor Xiaomi tersebut untuk kelas menengah.
Belum ketahuan apakah ponsel ini nantinya hanya dipasarkan secara eksklusif untuk pasaran China, atau akan dilempar secara global. Karena kalau pasar global artinya Nokia harus memastikan ponsel berprosesor Xiaomi bikinannya itu bisa mendukung berbagai frekuensi 4G LTE yang digunakan berbeda-beda di tiap negara.
Meski belum ada informasi lebih detail soal ponsel Nokia yang dimaksud, langkah yang ingin ditempuh HMD dengan menggunakan prosesor besutan Xiaomi terbilang menarik. Terutama mengingat Nokia adalah nama yang sangat dikenal di jagat ponsel.(detik.com)