Site icon Harian Kepri

Pantai Padang Melang Anambas, Hidden Gem dengan Panorama Alam yang Indah

Keindahan Pantai Padang Melang Anambas, turis menyebutnya sebagai Hidden Gem-f/istimewa-alice

ANAMBAS (HAKA) – Jika berbicara soal pesona alam bahari di Kabupaten Kepulauan Anambas, tentu tak akan ada habisnya.

Sebab, di kabupaten yang terletak di sisi utara Provinsi Kepulauan Riau ini, memiliki segudang destinasi wisata bahari yang semuanya layak diacungi jempol.

Salah satu destinasi wisata bahari yang patut dikunjungi ketika berada di kabupaten termuda di Kepri itu adalah Pantai Padang Melang yang berada di Letung, Jemaja.

“Ini benar-benar hidden gem (permata tersembunyi) yang memiliki alam yang indah, perairan biru, karang, pantai yang indah. Penduduk setempat hangat, terutama anak-anak selalu senang menyapa dan berfoto,” kata Alice salah satu pengunjung asal Singapura.

Alice yang berkunjung ke Anambas bersama temannya ini tak henti-hentinya memuji keindahan Pantai Padang Melang.

“Pantai Padang Melang sangat indah tetapi sebagai wanita kami tidak bisa benar-benar pergi ke air sebelum gelap,” ujarnya.

Alice pun menyarankan jika ingin berkeliling di sekitar area Pantai Padang Melang untuk menyewa sepeda motor “Jauh lebih murah dan nyaman. Jalanan umumnya cukup sepi,” katanya.

Keindahan Pantai Padang Melang ini mendorong Kementerian Pariwisata RI mempromosikannya. Melalui Festival Padang Melang pada 2018 lalu atau sebelum pandemi Covid-19.

Acara tersebut diadakan sebagai sarana promosi potensi wisata, yang dimiliki Kepulauan Anambas agar para wisatawan lokal dan mancanegara hadir di tempat ini.

Festival bertajuk Helat Budaya Melayu Pesisir tersebut, mengangkat salah satu tradisi budaya lokal yakni tolak bale. Upacara ini untuk memohon keselamatan bagi seluruh masyarakat Anambas.

Pengunjung tengah mengabadikan keindahan alam Pantai Padang Melang. Salah satu destinasi wisata yang terletak di Letung, Kabupaten Kepulauan Anambas-f/zulfikar-hariankepri.com

Pada Festival Padang Melang 2018 juga mempertunjukkan pentas mendu, gobang, zapin, layang-layang, dendang Melayu, Explore Anambas Underwater, bazar dan kuliner lokal, serta pertunjukan musik dengan tajuk Song on the Sea.

Festival itu diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Anambas bekerja sama dengan Kelompok Sadar Wisata dari Desa Batu Berapit, Desa Mampok, dan Desa Landak, Kecamatan Jemaja, serta Desa Belibak, Kecamatan Palmatak, Kabupaten Kepulauan Anambas

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Provinsi Kepri, Raja Hery Mokhrizal menyampaikan, Pantai Padang Melang dikenal sebagai satu-satunya pantai terpanjang di Anambas. Pantai yang memiliki panjang sekitar 7,2 kilometer dengan pemandangan exotis disekitarnya.

“Karenanya, banyak wisatawan lokal maupun mancanegara yang datang untuk melihat betapa luasnya pantai ini,” ungkapnya.

Selain dikenal dengan luasnya, bentuk pantainya yang melengkung dengan pasir putih yang bersih semakin menambah keindahan pantai tersebut.

Di sana lanjutnya, juga telah dilengkapi dengan sejumlah fasilitas. Di sepanjang pantai juga terdapat gazebo-gazebo untuk para wisatawan beristirahat

“Ada juga warung makan yang menyajikan kuliner khas daerah, dan surau kecil untuk mereka yang akan beribadah,” jelasnya.

Hery juga menerangkan jika Pantai Padang Melang ini telah ditetapkan oleh Gubernur Kepri, Ansar Ahmad sebagai salah satu daya tarik wisata di Kepulauan Riau.

Untuk itu, dirinya pun mengajak agar masyarakat Kepri bisa ikut mempromosikan Pantai ini secara masif.

“Misalnya melalui media sosial, karena ini tentunya akan lebih mengenalkan keindahan Pantai Padang Melang ke dunia luar,” katanya.

Untuk sampai ke sana lanjutnya, jika dari Tanjungpinang atau Batam dapat menggunakan pesawat terbang atau kapal feri. Lama perjalanan jika menggunakan pesawat terbang lebih kurang 1 jam perjalanan, dan sekitar 7 – 9 jam jika menggunakan kapal feri.(kar)

Exit mobile version