TANJUNGPINANG (HAKA) – Gubernur H Nurdin Basirun, mengingatkan semua aparatur pemerintah, termasuk kepala desa, untuk tidak menempatkan diri sebagai raja. Dengan posisi diberi amanah, berilah pelayanan terbaik pada masyarakat.
“Alangkah ruginya dalam posisi seperti kita sebagi pemimpin, tapi tidak dapat berbuat banyak kebaikan untuk masyarakat,” ujar Nurdin saat ramah tamah dengan Kepala Desa se-Kabupaten Lingga di Gedung Daerah, Tanjungpinang, Selasa (18/4/2017) malam.
Dalam kesempatan itu, Nurdin mengingatkan para kepala desa untuk bekerja dengan jujur, baik, hati-hati dan amanah. Nurdin juga mengingatkan kepala desa untuk memperlancar komunikasi, bertanya dan mencari informasi, daripada mengerjakan sesuatu menimbulkan masalah di kemudian hari.
“Dalam menyelesaikan permasalaha di masyarakat, kita membutuhkan fikiran bersama, tidak bisa diselesaikan sendiri. Karena itu yang tidak berkomunikasi,” kata mantan Bupati Karimun ini.
Energi yang dikeluarkan, kata Nurdim, harus bermanfaat untuk masyarakat. Masukan dan kritikan yang membangun harus diterima untuk perbaikan.
Kata Nurdin, aparatur pemerintah itu ibarat tanaman, harus diberi pupuk walaupun pupuk itu bau.
“Seperti itulah kita sebagai pemimpin, pupuk adalah koreksi-koreksi dari masyarakat. Terkadang terasa tidak enak dan tidak nyaman. Tapi itu adalah untuk kebaikan bersama. Kita harus bisa merasakan apa yang dirasakan oleh orang lain. Jangan sampai ada masyarakat sakit, kita tidak perduli. Jangan pakai jurus lantak engkau lah,” kata Nurdin.
Menurut Nurdin, komunikasi harus terus dibangun dengan semua komponen masyarakat. Nurdin juga berpesan kepada para kepala desa untuk mengajak masyarakat sama-sama terus menjaga kebersihan.
“Saya titip untuk seluruh kepala desa, tolong ajak masyarakat jangan buang sampah sembarangan, utamanya di laut. Kalau laut kotor, lambat laun, ikan akan berkurang,” imbau Nurdin.
Hadir dalam jamuan itu Sekdaprov HTS Arif Fadillah, Asisten Pemerintahan Raja Ariza, Asisten Adminsitrasi Umum Muhammad Hasbi, Ketua Asosiai Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Pusat, Sindawa Tarang.
Dalam pada itu, Sindawa Tarang mengungkapkan kebanggaan karena Gubernur sungguh sangat memperhatikan para kepala desa di Kepri. Kepri, kata Sindawa ke depannya akan menjadi pilar utama bangsa, untuk lebih baik.
“Jika desa baik, maka kecamatan akan baik. Jika kecamatan sudah baik, maka kabupaten juga akan baik. Begitu juga provinsi akan baik jika kabupaten kotanya baik. Hingga bangsa ini akan baik,” kata Sindawa. (red/humas pemprov)