Beranda Headline

Pemko Tanggung BPJS Ketenagakerjaan 523 Nelayan, Rahma: Ini Bentuk Kepedulian Kami

0
Wali Kota Rahma saat menyerahkan Kartu BPJS Ketenagakerjaan ke salah satu nelayan-f/istimewa-diskominfo

TANJUNGPINANG (HAKA) – Sebanyak 523 nelayan yang ada di Tanjungpinang, mendapatkan kartu peserta BPJS Ketenagakerjaan dari Wali Kota Tanjungpinang, Rahma.

Penyerahan yang dihadiri seluruh nelayan tersebut dilakukan oleh Rahma di Gedung PKK Kota Tanjungpinang, Senggarang, Jumat (26/5/2023).

Wali Kota Tanjungpinang, Rahma menyebutkan, dengan adanya kartu ini, maka seluruh nelayan mendapatkan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM).

“Kartu ini berfungsi untuk menjamin ketika terjadi kecelakaan dan meninggal dunia,” sebutnya.

Penyerahan Kartu BPJS Ketenagakerjaan ke nelayan dari Wali Kota-f/istimewa-diskominfo

Ia menyebutkan, jika nelayan terjadi kecelakaan bahkan hingga meninggal dunia, maka ahli waris akan mendapatkan santunan sebesar Rp 42 juta.

Selanjutnya, kata dia, ketika nelayan terjadi kecelakaan bekerja, maka juga mendapatkan jaminan dari BPJS Ketenagakerjaan.

“Misalnya terjadi kecelakaan saat jam kerja, maka juga mendapatkan santunan,” tuturnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, bahwa jika kepesertaan ini telah berlangsung selama tiga tahun, dan ada nelayan yang meninggal dunia, maka BPJS akan menanggung biaya sekolah anak yang bersangkutan dari SD hingga ke jenjang universitas.

Menurutnya, program kepesertaan yang menggunakan anggaran APBD ini merupakan program perdana dari Pemko Tanjungpinang terhadap nelayan.

Foto bersama Wali Kota Rahma bersama para nelayan-f/istimewa-diskominfo

“Ini bentuk kepedulian saya terhadap nelayan, karena kita tak tau resiko kerja. Namun paling tidak dengan jadi peserta ini, bisa untuk jadi jaminan terhadap anak istri yang ditinggal,” terangnya.

Ditempat yang sama, Kepala Dinas DP3 Kota Tanjungpinang, Yoni Fadri menambahkan, nelayan Tanjungpinang yang sudah terdaftar sebanyak 1.046 orang.

“Dari 1.046 ini dibagi dua. 523 nelayan ditanggung Pemprov Kepri, dan 523 lagi ditanggung Pemko Tanjungpinang untuk BPJS Ketenagakerjaannya,” ujarnya.

Ia menjelaskan, program ini akan berlanjut hingga beberapa tahun ke depan. Karena sudah menjadi program prioritas dari DP3 Kota Tanjungpinang.

Baca juga:  17 Anggota Dewan Tidak Hadir di Paripurna Hak Angket, Ria: Kami Memang Tak Dukung

“Ini program wali kota yang juga sekaligus ada aturan yang mengamanatkan setiap daerah memberikan perlindungan ke nelayan,” tukasnya.(adv)

example bannerexample banner

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini