TANJUNGPINANG (HAKA) – Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tanjungpinang, Bambang Hartanto mengakui bahwa penumpang Bus Rapid Transit (BRT) sepi. Bisa juga hal ini diakibatkan mahasiswa Tanjungpinang masih pada libur.
“Selama ini kebanyakan penumpangnya dari mahasiswa, karena libur sejak seminggu yang lalu, jadi penumpang BRT agak sepi,” katanya Rabu (4/1/2018).
Ia menyampaikan, pada Desember 2017 untuk jumlah penumpang dari Bincen ke Senggarang, rata-rata setiap hari itu 100 penumpang. Sedangkan arah kedompak sekitar 50 penumpang. Artinya, dalam sehari itu BRT cuma membawa 150 penumpang.
Ia menambahkan, BRT ini setiap hari jalan dan tidak pernah libur.
“Yang jelas rugi itu terlihat apabila penumpang kosong. Karena ada atau tidak adanya penumpang BRT tetap jalan,” ujarnya.
Pantauan hariankepri.com, akibat dari sepinya penumpang, BRT yang beroperasi Bincen-Kampus UMRAH Dompak masih sempat diparkir di depan kampus, sambil dicuci oleh sopirnya.
Pemandangan menarik ini tidak setiap hari terlihat, karena BRT tersebut tetap hilir mudik di jalanan kendati tidak ada penumpang. (zul)