Site icon Harian Kepri

Penempatan Lapak Dinilai Tak Sesuai, Pedagang Menolak Jualan di Pasar Baru

Pasar Baru Tanjungpinang Blok A tampak sudah selesai dibangun-f/zulfan-hariankepri.com

TANJUNGPINANG (HAKA) – Ketua Himpunan Pedagang Pasar Baru Tanjungpinang, Sahroni menyampaikan, Senin (25/3/2024) hari ini, pihaknya berencana melakukan audiensi dengan Penjabat (Pj) Wali Kota Tanjungpinang, Hasan.

Sahroni mengatakan, audiensi ini untuk menyampaikan aspirasi para pedagang, sebelum menempati Pasar Baru Encik Puan Perak yang sudah rampung dikerjakan.

“Berdasarkan informasi dari pedagang, banyak yang tak mau menempati Blok A lantai 2 di pasar baru itu,” katanya kepada hariankepri.com, kemarin.

Ia menyebutkan, sekarang ini lantai 2 di Blok A itu, telah disusun lapak-lapak untuk pedagang sayuran, ayam dan bumbu lainnya.

Padahal sebagaimana yang ia ketahui, konsep awal sebelum pembangunan pasar itu dilakukan, pedagang sayur, ayam dan bumbu serta yang lainnya ditempatkan di lantai satu.

“Lantai 2 untuk pedagang pakaian, dan lantai 3 kuliner. Tapi sekarang kok malah berubah,” ujarnya.

Tak hanya itu, Sahroni juga mendapatkan informasi dari sejumlah pedagang ikan, yang juga enggan berjualan di pasar yang sudah rampung dikerjakan itu.

“Karena kawan-kawan bilang, tempat penyimpanan box ikan di bawah kolong meja itu sangat kecil, sehingga banyak juga pedagang yang menolak lapak itu,” ujarnya.

Melihat berbagai persoalan tersebut, ia berharap pada pertemuan audiensi nanti, pemerintah dan pihak kementerian bisa melakukan pembenahan terlebih dahulu, sebelum pengelolaan aset diserahkan ke Pemko Tanjungpinang.

“Karena sudah banyak keluh kesah pedagang yang menolak, saya juga belum menentukan sikap apakah mengambil lapak tersebut atau tidak,” sebut Sahroni yang juga pedagang bumbu ini mengakhiri.(zul)

Exit mobile version