Beranda Daerah Bintan

Pengunjung Pasar Kijang Heboh, Ada Warga Terjatuh lalu Meninggal Dunia

0
Anggota Polsek Bintan Timur (Bintim) bersama pedagang serta pengunjung mengevakuasi jenazah La Mania dari Pasar Barek Motor ke RSUD Bintan, Kijang-f/istimewa-humas polsek bintim

BINTAN (HAKA) – Anggota Polsek Bintan Timur (Bintim) bersama warga mengevakuasi jenazah seorang pria di Pasar Tradisional Barek Motor, Kijang Kota, Sabtu (17/6/2023) pagi.

“Dievakuasi ke RSUD Bintan menggunakan mobil jenazah,” ucap Kapolsek Bintan Timur AKP Rugianto.

Ia menyebutkan identitas pria tersebut bernama La Mania (39). Rugianto mengatakan, menurut saksi mata, almarhum saat itu sedang berjalan kaki mendekati warung bubur ayam milik saksi.

Almarhum sempat meminta bubur ayam kepada saksi. Kemudian sang pemilik warung memberikan semangkok bubur kepada La Mania saat itu.

Namun, sebelum almarhum menyantap bubur ayam itu, tiba-tiba La Mania tumbang di depan warung. Sehingga membuat kaget para pedagang maupun pengunjung.

Saksi bersama warga lainnya di pasar itu, mengangkat La Mania ke lantai pinggir Gedung Pasar Sayur untuk diberi air putih.

“Sesaat setelah mendapat pertolongan, tiba tiba korban mengalami sesak napas lalu meninggal dunia,” terang Rugianto menceritakan kronologi kejadian.

Selanjutnya, Anggota Polsek Bintan Timur bersama pihak keluarga almarhum membawa Jenazah La Mania ke RSUD Bintan, untuk divisum. Petugas rumah sakit menyatakan bahwa yang bersangkutan telah meninggal dunia.

“Pihak keluarga pun menolak melalui surat penyataan untuk dilakukan visum maupun autopsi. Meninggalnya almarhum karena sakit beberapa tahun terakhir,” tegas Rugianto.

Lalu, Jenazah La Mania dibawa ke rumah duka untuk dilakukan proses pemakaman, di TPU Kijang, Km 25, Kijang Kota, Jalan Nusantara, siang ini.

Rugianto menambahkan, dari pihak keluarga bahwa Almarhum La Mania merupakan warga pendatang dari Buton, Sulawesi Tenggara.

Ia bekerja sebagai nelayan dan tinggal di dalam kapal yang berada di Pelabuhan Nelayan Barek Motor sejak 2 tahun terakhir.

“Saksi juga sering melihat almarhum, duduk di seputaran Pasar Barek Motor, dan sering mengeluhkan sakit alias sesak napas dan nyeri di bagian dada,” pungkasnya. (rul)

Baca juga:  Diangkat ke Jabatan Fungsional, Bupati Roby Lantik 99 Guru di Bintan
example bannerexample banner

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini