Site icon Harian Kepri

Polda Kepri Gelar Operasi Aman Nusa II, yang Timbun Sembako Bakal Ditindak

Kasatgas Dir Samapta Polda Kepri, KBP Syarif Hidayat memimpin apel operasi terpusat aman nusa II penanggulangan pencegahan Covid-19 seligih, di Mako Polda Kepri,6 Sabtu (21/3/2020)-f/istimewa-humas polda kepri.

TANJUNGPINANG (HAKA) – Jajaran Polda Kepri, menggelar operasi terpusat bernama Aman Nusa II penanganan pencegahan virus corona atau Covid-19 seligi, di wilayah Kepri, mulai Kamis (19/3/2020) hingga Jumat (17/4/2020) mendatang. Demikian ditegaskan Kabidhumas Polda Kepri, KBP Harry Goldenhardt.

Harry mengatakan, kegiatan operasi terpusat Polda Kepri ini, melibatkan BNPB, TNI serta pemerintah pusat maupun daerah, untuk memberikan imbauan kepada masyarakat tentang berbagai metode pencegahan Covid-19.

“Dalam tugas pokoknya, Polda Kepri dan jajaran selalu berkoordinasi dengan BNPB, TNI dan pemerintah, mengedepankan langkah pencegahan penanggulangan serta penegakan hukum (Gakkum) Covid-19, di seluruh wilayah Kepri,” tuturnya.

Operasi ini juga, kata Harry, akan menindak tegas para pelaku jika melakukan aksi penimbunan masker, sembako dan aksi kejahatan lainnya yang bisa merugikan masyarakat banyak.

“Selain itu, tindakan tegas juga akan kita berikan bagi pelaku penyebar informasi/berita hoax (bohong) tentang Covid-19,” jelas Harry, Sabtu (21/3/2020).

Harry menambahkan, jumlah personel Polda Kepri yang ditugaskan dalam operasi ini sebanyak 399 anggota. Ditambah, seluruh jajaran personel polres di wilayah hukum Polda Kepri.

Di tempat terpisah, Kapolres Natuna, AKBP Ike Krisnadian, juga memimpin apel operasi terpusat itu di wilayahnya. Ia mengatakan, bahwa satgas pencegahan Covid-19 ada 6 bidang yakni, deteksi, pencegahan, penanganan, rehabilitasi, gakkum dan satgas Ban Ops.

Ike bersyukur, dari keterangan resmi Dinkes Pemkan Natuna bahwa hingga saat, belum ada warga Natuna yang terpapar Covid-19.

Namun pun demikian, ia meminta seluruh jajarannya tetap waspada dengan melaksanakan upaya pencegahan.

“Saya berharap kepada masyarakat Natuna untuk tidak panik. Tapi kita harus terapkan pola hidup sehat, dan kurangi aktivitas keluar rumah jika tak bermanfaat dan berdoa agar terhindar dari wabah Covid-19,” tutupnya.(rul/dan)

Exit mobile version