TANJUNGPINANG (HAKA) – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, menginstruksikan pemerintah daerah di Indonesia, untuk mempercepat penyaluran bantuan sosial (bansos) yang berasal dari APBD.
“Gubernur, bupati dan wali kota agar mempercepat proses penyaluran bantuan sosial serta jaring pengaman sosial yang bersumber dari APBD,” katanya, sebagaimana dikutip dari Inmendagri nomor 7 tahun 2022, Jumat (4/2/2022).
Terpisah, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, memastikan, Pemprov Kepri akan segera menyalurkan bansos kepada keluarga kurang mampu yang terkonfirmasi positif dan meninggal dunia karena Covid-19.
“Bansos itu tujuannya untuk menanggung kebutuhan keluarga yang ditinggalkan selama masa isolasi,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Ansar, juga mengimbau kepada seluruh pemerintah daerah di Provinsi Kepri untuk juga mempercepat penyaluran bansos bagi masyarakat yang terdampak Covid-19.
“Masing-masing kabupaten dan kota diharapkan juga dapat memberikan perhatian untuk memenuhi kebutuhan keluarga pasien. Gunakan dana BTT (Belanja Tidak Terduga) karena memang peruntukannya untuk itu,” tuturnya.
Untuk diketahui berdasarkan Inmendagri Nomor 7 tahun 2022, pemerintah memperpanjang pemberlakukan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di luar wilayah Jawa – Bali terhitung 1 Februari – 14 Februari 2022.
Di Provinsi Kepri sendiri, seluruh kabupaten/kota berada dalam kategori PPKM Level 1. Setelah dua pekan sebelumnya, dua daerah di Kepri, yakni Kota Batam dan Kota Tanjungpinang masuk dalam kategori PPKM Level 2.
Terpisah, Sekretaris Dinas Sosial Kepri, Yeni Ardianti menjelaskan bahwa, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad telah memerintahkan kepada tim bansos covid, untuk segera menjalankan kembali program yang sudah dilaksanakan pada tahun 2021 lalu.
Yeni mengatakan, Gubernur juga telah melakukan rapat koordinasi dengan seluruh kepala daerah di Kepri, terkait bansos sebagai salah satu jaring pengaman sosial pada penanganan covid-19, Kamis (4/2/2022).
“Hari kami telah rapat untuk mematangkan teknis penyaluran bansos covid, untuk kriteria masih sama seperti tahun lalu. Anggaran juga sudah ada,” ujarnya.
Gubernur Ansar, menurut Yeni, mengharapkan bantuan ini mampu membantu kebutuhan masyarakat yang terdampak covid.
“Dalam bulan ini, harus sudah disalurkan,” pungkasnya.(kar)