Jakarta – Presiden Joko Widodo menyempatkan diri berlatih memanah sebelum mengikuti Kejuaraan Panahan Bogor Terbuka 2017. Dengan ditemani putranya, Kaesang Pangarep, presiden menggelar latihan di Pusat Pendidikan Zeni TNI AD (Pusdikzeni) Bogor, Sabtu (14/1)
Kejuaraan yang akan digelar 20 sampai 21 Januari 2017 di Pusdikzeni, Jokowi direncanakan turun di kelas standar nasional 20 meter. Dengan didampingi pelatih Rizal Barnardi dari Pajajaran Archery Club Kota Bogor, presiden berlatih selama sekitar 30 menit.
Rizal mengatakan latihan tersebut bukan kali pertama. Menurut dia, presiden sudah mulai berlatih sekitar September 2016 di Istana Bogor.
“Sesuatu yang sangat membanggakan dan tidak terbayangkan saya melatih Presiden,” kata Rizal dalam siaran pers yang diterima Tempo.
Sepanjang mendampingi Jokowi berlatih, Rizal menuturkan, latihan akan tergantung kondisi fisik. Ia menganggap kondisi fisik mantan Gubernur DKI Jakarta itu sedang turun sehingga konsentrasinya agak terganggu. “Kalau bapak bugar sasarannya akan kena terus,” ujar Rizal.
Dalam latihan yang digelar sore hari itu Jokowi melepaskan 10 anak panah. Rupanya tak hanya presiden saja yang berlatih. Sejumlah anak-anak anggota dari Pajajaran Archery Club Kota Bogor ikut menggelar latihan.
Selain kelas standar nasional 20 meter yang dipertandingkan, masih ada berbagai macam kelas lainnya di Kejuaraan Panahan Bogor Terbuka 2017. Kelas-kelas itu diantaranya Recurve 70 m, Compound 50 m, Ronde Nasional 40 m (SMA dan Umum) serta Ronde Nasional 20 m (SD dan SMP). (tempo.co)