TANJUNGPINANG (HAKA) – Hingga saat ini, rumah jabatan Wakil Ketua II DPRD Tanjungpinang yang terletak di wilayah Kampung Bugis, belum juga rampung diselesaikan dan nyaris mangkrak.
Pasalnya, hingga batas akhir pada 31 Desember 2019, rumah yang sedianya ditempati salah satu pimpinan DPRD itu belum rampung.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tanjungpinang, Hendri mengakui, hingga saat ini pembangunan rumah dinas atau rumah jabatan tersebut hanya selesai sekitar 70 persen.
“Awal pengerjaannya dimulai Oktober 2019 lalu, seharusnya 31 Desember sudah selesai semua,” ungkapnya, Kamis (2/1/2020).
Karena tidak sesuai target, kata dia, maka kontraktor diberikan kesempatan sekitar 50 hari untuk menyelesaikan yang dimulai awal Januari 2020.
“Diberikan tambahan waktu. Kontraktornya ada masalah di lapangan. Sekarang ini, kontraktornya sudah dikenai denda,” terangnya.
Ia menyebut, anggaran untuk pembangunan rumah jabatan wakil ketua II ini sekitar Rp 1,6 miliar.
“Mudah-mudahan pertengahan Februari 2020 sudah selesai,” pungkasnya.
Berdasarkan pantauan hariankepri.com, Kamis (2/1/2020), tampak beberapa pekerja masih beraktifitas di rumah tersebut.
Kondisi rumah tersebut, masih banyak yang belum rampung, seperti jendela yang belum terpasang, dan belum dilakukan pengecatan dan beberapa bagian lainnya.(zul)
