Site icon Harian Kepri

Rahma Bagi BLT untuk 8.930 KPM, Tiap Keluarga Dapat Rp 300 Ribu

Wali Kota Rahma saat menyerahkan BLT secara simbolis kepada KPM di Aula Kantor Dinsos Kota Tanjungpinang-f/zulfan-hariankepri.com

TANJUNGPINANG (HAKA) – Wali Kota Tanjungpinang, Rahma menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT), kepada 8.930 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang ada di Kota Tanjungpinang, Kamis (1/12/2022) di Aula Kantor Dinsos Kota Tanjungpinang.

Rahma mengatakan, BLT sebesar Rp 300 ribu per KPM atau per keluarga itu, bersumber dari APBD Kota Tanjungpinang dan APBD Provinsi Kepri.

“6.000 KPM dari APBD Pemko Tanjungpinang, dan 2.930 KPM dari APBD Pemprov Kepri,” kata Rahma.

Menurut Rahma, BLT yang disalurkan ini dalam rangka pengendalian dampak inflasi daerah Kota Tanjungpinang tahun 2022.

Saat ini kata dia, ekonomi mulai menggeliat usai diterpa pandemi Covid-19, namun terjadi pula kenaikan harga BBM yang menjadi salah satu penyumbang kenaikan inflasi.

Sebelumnya, pemerintah pusat telah memberikan BLT BBM bagi masyarakat pra sejahtera. Namun masih ada masyarakat pra sejahtera yang belum ter-cover dalam BLT BBM tersebut.

“Untuk itu pemerintah daerah memberikan BLT pengendalian dampak inflasi daerah untuk membantu masyarakat mengatasi dampak inflasi,” ujarnya.

Dengan disalurkan BLT ini, ia berharap kepada penerima dapat menggunakan dengan bijak. Sehingga ekonomi dapat bergeliat untuk menuju Tanjungpinang makmur dan sejahtera.

Ia juga menjelaskan, bahwa dalam pembagian BLT ini, pemerintah telah bekerjasama dengan PT Pos Indonesia. “Sehingga saya jamin, uangnya tidak ada pemotongan,” ujarnya

Kepala Dinas Sosial Kota Tanjungpinang, Marzul Hendri melalui Kabid Linjamsos Loly Irawaty Biki menambahkan, BLT pengendalian dampak inflasi daerah ini, diberikan terhadap KPM yang terdiri dari keluarga pra sejahtera dan nelayan yang terdata dalam DTKS.

“Tidak termasuk penerima bantuan pemerintah seperti PKH, BPNT, BLT BBM dan bantuan lainnya,” imbuhnya.

Ia menyebut, untuk 6.000 KPM ini, Pemko Tanjungpinang menyiapkan anggaran sekitar Rp 1,8 miliar. Sedangkan 2.930 KPM, Pemprov Kepri menyiapkan anggaran sekitar Rp 870 juta.

“BLT ini dibagikan selama 4 hari yang dilakukan di kelurahan masing-masing,” tukasnya.(zul)

Exit mobile version