TANJUNGPINANG (HAKA) – Pelaksana harian (Plh) Wali Kota Tanjungpinang, Rahma, membagikan 100 paket sembako murah secara simbolis, kepada buruh yang ada di pelabuhan Sri bintan Pura (SbP), Rabu (22/4/2020).
Rahma mengatakan, Pemko Tanjungpinang menyediakan 6.000 paket sembako murah, yang akan diserahkan ke warga yang terdampak virus corona.
“Untuk hari ini dimulai secara simbolis diserahkan 100 paket sembako,” sebutnya.
Namun, kata dia, untuk tahap pertama, Pemko Tanjungpinang hanya menyerahkan sebanyak 3.000 paket sembako kepada 3.000 Kepala Keluarga.
“Insya Allah bulan depan kita akan ada peluncuran lagi untuk tahap kedua,” imbuhnya.
Menurutnya, pada kegiatan pembagian sembako ini, merupakan hasil pengumpulan data dari tiga dinas , seperti Dinas Perhubungan mendata sopir angkot, ojek, taksi, tukang parkir dan lainnya.
“Sedangkan untuk Dinas Tenaga Kerja mendata karyawan yang PHK, dirumahkan, sedangkan Dinas Perdagangan Kota Tanjungpinang mendata pedagang UMKM yang terdampak virus corona,” tuturnya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Tanjungpinang, Ahmad Yani menyebutkan, adapun isi paket sembako tersebut, yakni 10 kilogram beras, gula pasir 4 kilogram, tepung 2 kilogram, minyak goreng 2 liter, mie instan 1 dus dan telur 30 butir.
“Untuk harga jualnya per paket itu Rp 366 ribu, namun subsidi dari pemerintah sebesar Rp 326 ribu. Sehingga untuk harga tebus masyarakat satu paket itu jatuhnya Rp 40 ribu per paket sembako,” tuturnya.
Untuk pembagiannya, kata Yani, pihaknya bekerjasama dengan 5 swalayan yang ada di Tanjungpinang, seperti Isana yang ada di Jalan Teuku Umar, Pasar Raya 21, Pinang Lestari, Kurnia dan Swalayan Pinang Sentosa.
“Untuk bulan April kita bagikan 3.000 paket sembako terlebih dahulu dengan masa pembagian selama 3 hari. Dan akan dilanjutkan untuk pembagiannya di bulan depan,” pungkasnya.
Sebelumnya, pada Jumat (17/4/2020),
Pemko Tanjungpinang bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) membahas ketersediaan bahan pangan dalam menyambut bulan Ramadhan 1441 Hijriah.
Pembahasan tersebut dilaksanakan dalam video conference di Ruang Rapat Engku Putri Raja Hamidah Kantor Walikota Tanjungpinang.
Rahma mengatakan Rakor Forkompinda Tanjungpinang ini dibentuk berdasarkan undang-undang nomor 23 tahun 2014.
“Rakor ini bertujuan untuk memaksimalkan fungsi koordinasi antarunsur Forkopimda, dalam pelaksanaan pemerintahan umum pembangunan dan penyelesaian masalah-masalah aktual daerah,” ucapnya.
Terkait ketersediaan bahan pangan dalam menyambut bulan Ramadan, dengan situasi sekarang akibat Covid-19, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Tanjungpinang, Ahmad Yani menyampaikan, akan memberikan pelayanan pasar murah kepada masyarakat dengan memberikan subsidi harga komoditi.
“Adapun, yang kami sediakan sebanyak 6.000 paket yang akan kami berikan kepada sasaran dengan dibagi menjadi dua tahap,” tambahnya
Dalam Video Conference (Vidcon) tersebut turut diikuti, Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Asisten, Staf Ahli, Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, Pimpinan FKPD dan Kepala OPD terkait lainnya.(adv)