BATAM (HAKA) – Libur lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah, banyak dimanfaatkan warga Kepri, untuk menikmati alam dengan berkunjung ke Pantai Dendang Melayu, Kota Batam.
Pantai yang terletak persis di sebelah kiri sebelum Jembatan Tengku Fisabilillah (Jembatan Satu Barelang) ini, menjadi salah satu destinasi pilihan untuk mengisi liburan lebaran.
Tak hanya warga Kepri, namun warga dari luar daerah juga cukup banyak yang datang menikmati indahnya pantai. Dari pantai Dendang Melayu, pengunjung bisa menikmati landmark kota Batam, yakni Jembatan Barelang.
Saat libur lebaran, pantai ini pun ramai dikunjungi. Terlihat warga menikmati suasana pantai. Tak sedikit dari mereka yang mengabadikan momen dengan foto bersama, ataupun swafoto dengan latar panorama pantai dan Jembatan Barelang.
Ramainya pengunjung Pantai Dendang Melayu tentunya membawa berkah tersendiri bagi para pegiat umkm di sekitar pantai.
Salah satu pedagang jagung bakar, Rina, mengatakan omsetnya meningkat dari hari biasanya. “Alhamdulillah lebaran kali ini ramai orang datang, penjualan saya pun jauh lebih baik dari biasanya. Mungkin juga karena liburnya agak panjang ya?,” katanya.
Fasilitas di area Pantai Dendang Melayu juga cukup memadai. Ada panggung terbuka, spot-spot foto yang Instagramable, musala, toilet, fasilitas parkir, dan tempat sampah.
Ada juga kios yang menyediakan berbagai makanan ringan dan minuman dingin. Sehingga, pengunjung bisa membeli kuliner ataupun camilan sambil duduk menikmati pemandangan.
Kawasan wisata Pantai Dendang Melayu mampu menyajikan pengalaman yang berkesan dan menarik. Tak salah jika Pemprov Kepri menetapkan kawasan ini, sebagai salah satu destinasi pariwisata, kawasan staregis pariwisata dan daya tarik wisata di Provinsi Kepulauan Riau.
Sejak dibuka tahun 2012, eksistensi Pantai Dendang Melayu, sebagai kawasan wisata Kota Batam semakin menarik minat para wisatawan.
Pemerintah pun jeli dengan potensi pantai tersebut, hingga akhirnya terus direnovasi dan dilengkapi lagi fasilitas pendukung lainnya pada tahun 2017.
Plt Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Provinsi Kepri, Raja Hery Mokhrizal, menyampaikan, Pantai Dendang Melayu kini juga menjadi salah satu lokasi potensi wisata di Kepulauan Riau.
“Hingga kawasan tersebut ditetapkan oleh Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, sebagai salah satu destinasi pariwisata, kawasan staregis pariwisata dan daya tarik wisata di Provinsi Kepulauan Riau,” terangnya kepada hariankepri.com.
Promosinya pun beragam. Dimulai dengan “menjualnya” melalui event Tour de Barelang, hingga dibangun wisata baru di bawah Dendang Melayu yang dinamakan Tanjung Penarik. “Guna menarik kunjungan wisatawan tentunya,” imbuhnya lagi.
Selain itu, pengunjung bisa memanfaatkan spot untuk berfoto, dengan mengabadikan landmark Kota Batam, yaitu Jembatan Barelang, pemandangan laut dan pulau-pulau sekitar. (arp)