TANJUNGPINANG (HAKA) – Kasus bullying yang melibatkan beberapa remaja perempuan, di Kota Batam mendapat tanggapan tegas dari Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina.
Dia mengatakan, bahwa kasus pembulian dan perundungan terhadap remaja harus mendapat perhatian serius dari semua stakeholder, termasuk pihak sekolah.
“Yang paling penting adalah pembentukan akhlak yang harus kita tanamkan sejak dini kepada anak-anak kita,” ucapnya kepada wartawan usai mengikuti Rapat Paripurna di Aula Wan Seri Beni Dompak, Kamis (7/3/2024).
Dia juga akan mengupayakan langkah-langkah pencegahan melalui koordinasi dengan dinas terkait, untuk mengevaluasi kejadian ini agar tidak terulang kembali di Provinsi Kepri.
“Akan kami koordinasikan dengan baik, dan kami akan upayakan sosialisasi di sekolah untuk memberikan edukasi kepada anak tentang kasus bullying,” pungkasnya.
Diketahui aksi penganiayaan/bullying terhadap seorang gadis berusia 17 tahun di Kota Batam yang viral di media sosial, diduga karena membela adiknya dari upaya dijual ke pria hidung belang.
Saat ini, pihak kepolisian telah berhasil mengamankan 4 orang terduga pelaku di Mapolsek Lubuk Baja, Kota Batam. (dim)