Site icon Harian Kepri

Rudi Tak Gubris Pendemo, Ribuan Massa Ricuh di Kantor BP Batam

Massa aksi yang berakhir ricuh di depan Kantor BP Batam, Senin (11/9/2023)-f/masrun-hariankepri.com

BATAM (HAKA) – Tidak digubris oleh Kepala BP Batam, HM Rudi, demo ribuan massa yang tergabung dalam masyarakat Melayu di depan Kantor BP Bintan, Batam Center, Kota Batam, Senin (11/9/2023), berakhir ricuh.

Massa aksi ricuh lantaran Kepala BP Batam Muh Rudi sekaligus Wali Kota Batam, tidak menghiraukan dan tidak menemui para demonstran, sejak pagi hingga pukul 12.30 WIB.

Hal itulah membuat peserta aksi emosi. Sehingga, mulai melemparkan botol dan gelas air mineral ke para petugas keamanan di dalam area BP Batam.

Dalam aksinya, massa menuntut agar polisi membebaskan 7 orang Melayu yang ditahan di Polresta Barelang, dengan tanpa syarat. “Jangan tahan saudara kami. Melayu Menangis,” ucap salah satu orator.

Aksi massa juga meminta agar tidak dilakukan penggusuran ataupun pengosongan 16 titik di Kampung Rempang, Galang Kota Batam.

“Tolong Wali Kota dan Kepala BP Batam, agar tidak melakukan intimidasi terhadap tanah Melayu, orang Melayu, anak cucu Melayu,” tukasnya. (rul)

 

Exit mobile version