Beranda Headline

Sampai 12 Maret 2025, Program MBG Sudah Habiskan Rp 710 Miliar Belanja APBN

0
Siswa SD di Kota Tanjungpinang menunjukan menu MBG yang ia dapat selama bulan Ramadan 2025-f/zulfikar-hariankepri.com

JAKARTA (HAKA) – Sejak diluncurkan pada 6 Januari 2025, Program Makan Bergizi Gratis (MBG) telah menyerap anggaran sebesar Rp710,5 miliar hingga 12 Maret 2025. Dana tersebut digunakan untuk memberikan manfaat bagi lebih dari 2 juta penerima.

Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu), Suahasil Nazara, menyebutkan bahwa hingga saat ini telah terbentuk 726 unit Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang beroperasi di berbagai daerah.

“SPPG akan terus ditingkatkan agar dapat menjangkau keseluruhan dari 82,9 juta target penerima makanan bergizi gratis,” ujarnya dilansir dari laman resmi Kementerian Keuangan (Kemenkeu), kemarin.

Dalam APBN 2025, lanjutnya, pemerintah telah mengalokasikan Rp71 triliun untuk program ini dengan target awal 17,9 juta penerima manfaat. Sasaran utama program meliputi 15,5 juta anak sekolah serta 2,4 juta ibu hamil, menyusui, dan balita.

Namun, sambung dia, Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan agar cakupan penerima manfaat dimaksimalkan hingga 82,9 juta orang, sehingga kebutuhan anggaran meningkat menjadi Rp171 triliun.

Sementara itu, di tingkat daerah, Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri) turut mempercepat implementasi MBG dengan membentuk enam unit SPPG.

Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, menargetkan pembangunan 253 unit SPPG yang akan tersebar di tujuh kabupaten/kota di Kepri sepanjang 2025. Sasaran utama program ini adalah peserta didik PAUD, TK, dan SD.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Kepri, Adi Prihantara, menyatakan bahwa Pemprov Kepri telah menambah alokasi anggaran program MBG dari Rp18 miliar menjadi Rp50 miliar. Langkah ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025.

“Anggaran tambahan ini akan digunakan untuk mendukung penyediaan sarana dapur, distribusi makanan, dan keperluan lainnya sesuai dengan kebutuhan Badan Gizi Nasional,” jelasnya.(kar)

Baca juga:  Disdik Kepri Sebut, untuk Program Makan Gratis Butuh 253 Dapur Umum di Kepri
example bannerexample bannerexample banner

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini