Site icon Harian Kepri

Satu Warga Bintan Positif Covid-19, Tjetjep: Riwayat Perjalanan dari Malaysia

Suasana Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Ahmad Thabib (RAT) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), di Kota Tanjungpinang-f/masrun-hariankepri.com

BINTAN (HAKA) – Seorang warga Desa Kelong bernama Radiah (47), pasien dalam pemantauan (PDP), di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Ahmad Thabib (RAT) Provinsi Kepri, kini terkonfirmasi hasil PCR positif Covid-19. Demikian ditegaskan Kadis Kesehatan Provinsi Kepri, Tjetjep Yudayana.

Riwayat perjalanan warga Kelong, menurut Tjetjep, ia baru saja pulang dari Malaysia beberapa waktu lalu.

“Sekarang dirawat di RS RAT, karena memiliki gejala Covid-19,” ucapnya dengan singkat, Sabtu (18/4/2020).

Diberitakan sebelumnya, Camat Bintan Pesisir, Sutono membenarkan, bahwa ada satu warga Desa Kelong pulang dari Malaysia.

Sutono menyebutkan, warga itu adalah perempuan. Yang sebelumnya ia bekerja sebagai pembantu rumah tangga di Malaysia.

“Sekarang ada di Kota Tanjungpinang. Tapi saya belum tahu apakah ia dirawat di rumah sakit. Untuk keterangan selanjutnya tanyakan sama Kadis Kesehatan Bintan Pak Gama,” ucap Sutono dengan singkat kepada hariankepri.com, Senin (13/4/2020).

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan, dr Gama AF Isnaeni menambahkan, perempuan umur 47 tahun itu tengah dalam penanganan kasus, pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19, di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Ahmad Thabib (RAT) Provinsi Kepri, Kota Tanjungpinang.

Menurutnya, tim medis Covid-19 telah melakukan pemeriksaan lanjutan dengan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) terhadap wanita tersebut.

Dan telah dilakukan pengambilan sampel swab, oleh Tim Balai Teknik Kesehatan Lingkungan (BTKL) Batam dan petugas kesehatan rumah sakit, untuk diperiksa di kementerian kesehatan.

“Sekarang lagi menunggu hasil pemeriksaan swab nya,” jelas Gama.

Sementara orang-orang yang berkontak dengan wanita itu di rumahnya, Kelong. Telah dilakukan observasi mandiri.

Selain itu kata Gama, Petugas Gugus Covid-19 telah melakukan penyemprotan disinfektan baik dalam maupun lingkungan rumah.

Dengan permasalahan ini, Gama menyarankan, kepada masyarakat Desa Kelong agar tidak beraktivitas banyak di luar rumah, baik bepergian ke Kijang, Bintan Timur maupun di daerah lainnya.

“Selalu berperilaku hidup sehat, untuk meningkatkan kesehatan diri, lingkungan dan selalu cuci tangan dengan sabun. Kalau pun keluar selalu menggunakan masker,” tutupnya.(rul)

Exit mobile version