Site icon Harian Kepri

Sejak Punya KTP Bintan, Rumah AWe di Mentigi “Dijaga” Posko Paslon Nomor 1

Warga berbincang di samping rumah Alias Wello di Kampung Mentigi, Tanjunguban-f/istimewa-tim ada

BINTAN (HAKA) – Alias Wello yang akrab disapa AWe, saat ini telah tercatat secara resmi sebagai warga Kabupaten Bintan. Tepatnya di RT 2 RW 1, Kampung Mentigi, Tanjunguban.

Selasa (13/10/2020), AWe pun memutuskan mendatangi rumahnya, dengan niat untuk merehab beberapa bagian. Bahkan, ia pun sempat sowan ke para tetangga, sembari mengenalkan diri sebagai warga baru.

Warga yang mayoritas emak-emak ini antusias menyambut AWe. Mereka kompak menitipkan sejumlah harapan, kelak jika AWe memimpin Bintan.

Menariknya, dua hari setelah AWe datang. Rumah yang persis berada di sebelah kanan rumah Awe, tiba-tiba berubah menjadi Posko pemenangan Paslon Nomor urut 1.

“Saya pun tak tahu kapan dipasang spanduk itu,” kata Junaidi, tetangga AWe yang rumahnya dijadikan posko.

Pria yang akrab disapa Ijun pun bercerita, rumah itu sebenarnya bukan rumah tinggalnya. Itu adalah rumah mertuanya, yang kebetulan disewa untuk dijadikan posko.

“Kami tak tinggal di sini. Kami juga bukan pendukung siapa-siapa. Setelah bapak (AWe, red) datang siang itu, besok malamnya ada yang ke sini masang spanduk,” ungkapnya.

Ia pun tidak bisa melarang, kendati tetangga rumahnya berlawanan dengan orang yang menyewa rumah mertuanya, sebagai posko pemenangan.

“Pilihan ada di dalam hati pak,” singkatnya.

Ijun pun mengaku, paslon nomor 1 itu juga sudah datang ke posko tersebut, pada Jumat (16/0/2020).

“Bapak (AWe) kan semalam ke sini nengok orang kerja rumah, tak lama bapak pulang, mereka datang ke sini,” ujarnya.

AWe yang diminta tanggapannya soal posko di sebelah rumahnya ini, hanya tersenyum lebar.

“Tak ape, biarkan je,” ucap AWe sembari mengecek pekerja yang tengah merehab rumahnya, Sabtu (17/10/2020).

Para relawan yang hadir di rumah AWe pun sambil berbincang berkelekar, bahwa rumah AWe saat ini “dijaga” Posko Paslon 1.(fik)

Exit mobile version