TANJUNGPANANG (HAKA) – Beberapa pekan terakhir ini rencana aksi unjuk rasa oleh sebagian elemen masyarakat kerap mewarnai pemberitaan di berbagai media.
Awalnya aksi tersebut akan dilaksanakan pada Selasa (13/3/2018) kemarin. Namun, aksi itu urung dilakukan. Terbaru, elemen masyarakat yang tergabung dalam Forum Keprihatinan Masyarakat Provinsi Kepulauan Riau (FKMPK) yang dikoordinir Andi Cori Patahudin itu kembali berniat akan melakukan aksi pada Senin (19/3/2018).
Tuntutannya pun masih sama, seperti rencana aksi terdahulu yang meminta perbaikan kinerja dari Gubernur Provinsi Kepri Nurdin Basirun.
Menanggapi hal ini, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdprov) Kepulauan Riau (Kepri) TS Arif Fadillah mengatakan, alangkah lebih baik jika penyampaian aspirasi itu dilakukan dalam sebuah forum diskusi.
Apalagi kata dia, sejak rencana aksi itu mulai muncul ke publik Gubernur Kepri Nurdin Basirun sudah bersedia untuk menyiadakan waktu, untuk bertemu, sekaligus berdiskusi sebagai upaya untuk mencari solusi atas semua kekurangan yang ada selama ini.
“Silahkan datang saja, dan kita sangat berterima kasih kalau ada masukan-masukkan itu. Misalnya ini belum sempurna, ini belum baik. Mari kita bahas dan beri masukkan secara bersama. Semua komponen dan siapapun boleh,” ujarnya, Kamis (15/3/2018).
Memang diakuinya selama ini apa yang telah dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Kepri, belumlah sepenuhnya sempurna.
Untuk itulah kata dia, Pemprov Kepri sangat memerlukan segala masukkan dari masyarakat untuk memperbaiki segala kekurangan tersebut.
“Karena kita sebagai manusia pasti ada kealpaan, kalau ada kekurangan akan kita perbaiki. Kita inikan tidak malaikat, kalau malaikatkan mungkin sempurna tidak ada kekurangan,” sebutnya. (kar)
