TANJUNGPINANG (HAKA) – Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kepri, TS Arif Fadillah menyampaikan alasan, kenapa hanya tiga pejabat eselon II, dari 16 pejabat hasil open bidding yang dilantik hari ini, Senin (14/9/2020).
Menurutnya, karena ada tiga pekerjaan mendesak yang memerlukan tenaga para pejabat tersebut. Khususnya Asisten I dan Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Kesra.
“Tiga pekerjaan itu Covid-19, MTQ, dan Pilkada. Maka itu cepat kita lantik. Supaya bisa membantu, khususnya membantu saya,” katanya usai mewakili Gubernur Kepri, Isdianto melantik tiga pejabat eselon II Pemprov Kepri tersebut.
Sedangkan untuk Kadispora, Arif menyebut, jabatan itu dinilai sudah terlalu lama kosong. Sehingga, mendesak untuk segera diisi.
Ketika ditanya, apakah pelantikan ketiganya berkaitan erat dengan pengusulan mereka sebagai Pejabat sementara (Pjs) bupati/wali kota?, Arif membantah hal tersebut.
“Tidak. Kalau soal itu kita belum tau. Memang salah satu Pjs adalah pejabat eselon II, tapi siapa yang nanti diusulkan itu tergantung Gubernur,” pungkasnya.
Sebelumnya, Sekdaprov Kepri, TS Arif Fadillah mewakili Gubernur Kepri, melantik tiga pejabat eselon II hasil seleksi open bidding.
Ketiga pejabat tersebut yakni, Juramadi Esram sebagai Asisten I Pemerintahan dan Kesra. Lalu Mahadi Rahman sebagai Staf Ahli Bidang Sosial dan Kesra, dan Yuzet sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga.(kar)