NATUNA (HAKA) – Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Natuna, Suherman menyampaikan berdasarkan penilaian Standar Pelayanan Minimal (SPM), di Kecamatan Bunguran Timur masih kekurangan ruang belajar.
“Masih kekurangan sekitar 36 ruang belajar,” ucap Suherman di ruang kerjanya beberapa waktu lalu.
Menurutnya, kekurangan ruang belajar tersebut dapat dilihat dari adanya sekolah yang masuk sore.
“Rombongan belajarnya banyak tapi ruang kelasnya tidak cukup,” ucapnya..
Ia menyampaikan, upaya untuk mengatasi hal tersebut dapat dilakukan melalui dua cara, pertama penambahan Unit Sekolah Baru (USB), kedua harus menambah Ruang Kelas Baru (RKB) di sekolah.
“Penambahan ruang kelas harus melihat ketersediaan lahan, penambahan USB juga menjadi solusi supaya nanti PPDB menerima sesuai ruang kelas yang tersedia,” imbuhnya.
Penambahan USB dan RKB sebenarnya sudah direncanakan dan masuk dalam APBD 2021. Namun tertunda, karena adanya pemangkasan anggaran dan akan kembali di ajukan pada tahun berikutnya. (dan)
