TANJUNGPINANG (HAKA) – Di tahun 2024, Satlantas Polresta Tanjungpinsng mencatatkan ada sebanyak 163 kasus kecelakaan lalu lintas (lakalantas).
Kapolresta Tanjungpinang, Kombes Pol Budi Santosa, menjelaskan, bahwa lakalantas tahun ini menyebabkan 252 orang luka ringan, 3 orang luka berat, dan 24 orang meninggal dunia, dengan total kerugian materil mencapai Rp 329 juta.
“Tahun ini, angka kecelakaan meningkat sekitar 18 persen dibandingkan tahun lalu,” katanya, kepada hariankepri.com kemarin.
Budi menekankan, bahwa mayoritas kasus dapat diselesaikan dengan damai. Baik melalui mediasi atau penyelesaian secara hukum yang tidak melibatkan pengadilan.
“Sebagian besar kasus dapat diselesaikan dengan Restorative Justice,” ujarnya.
Terpisah, Anggota Unit Gakkum Satlantas Bripka Eka Darma Satria, menambahkan, bahwa dari 163 kecelakaan, sebanyak 150 kasus telah diselesaikan, sementara 50 kasus lainnya menggunakan jalur damai.
Ia juga mengonfirmasi bahwa 3 kasus tersebut sudah dilimpahkan ke Kejaksaan pada bulan Juni, Juli, dan September 2024.
“Sebanyak 3 kasus itu masih dalam proses penyidikan dan sudah dilimpahkan ke kejaksaan,” tukasnya. (dim)
