TANJUNGPINANG (HAKA) – Gubernur Ansar Ahmad menekankan kepada Dinas PMD Dukcapil Kepri, agar berperan aktif melakukan perekaman KTP elektronik kepada siswa.
Hal ini kata Ansar, bertujuan, agar siswa yang sudah berusia 17 tahun sebelum 14 Februari nanti, bisa menggunakan hak pilihnya di Pemilu 2024.
“Kita ingatkan untuk disisir betul-betul, supaya mereka bisa menggunakan hak konstitusinya di tanggal 14 Febuari nanti,” katanya, usai menyerahkan KTP Elektronik (KTP-el) secara simbolis kepada siswa SMAN 7 Tanjungpinang, Jumat (26/1/2024).
Ansar mengatakan, Dinas Dukcapil Kepri maupun kabupaten/kota harus jemput bola, untuk mendata pelajar SMA dan SMK sederajat, yang sudah berusia 17 tahun untuk melakukan perekaman KTP elektronik.
“Mesti jemput bola, dan semua kepala sekolah harus lakukan ini semaksimal mungkin,” tegasnya.
Sementara itu Kepala Dinas PMD Dukcapil Kepri, Misbardi menambahkan, jumlah KTP elektronik yang diserahkan kepada siswa yakni sebanyak 353 keping.
“KTP yang diserahkan ini merupakan hasil jemput bola ke sekolah-sekolah di Tanjungpinang, pada November dan Desember 2023, serta Januari 2024,” jelasnya.
Misbardi juga menyampaikan, di semester I tahun 2023 jumlah penduduk Kepri tercatat sebanyak 2.150.329 jiwa, dari jumlah tersebut sebanyak 1.511.135 jiwa merupakan penduduk wajib KTP.
“Untuk progres perekaman KTP-el per 23 Januari 2024 sudah mencapai 1.499.952 jiwa atau 99,26 persen,” sebutnya.(adv)