KARIMUN (HAKA) – Karyawan PT Multi Ocean Syhipyard (MOS) di Desa Pangke, Meral Barat, Kamis (12/1) menggelar demo di kantor manajemen PT MOS. Penyebabnya, karena gaji seribuan karyawan yang demo ini belum dibayar perusahan.
“Selama ini kami cukup sabar, mematuhi semua aturan di PT MOS. Tapi ini sudah kelewatan dan tak bisa dibayarkan,” kata pekerja yang kesal di depan kantor perusahaan.
Aksi ini ternyata diiringi pengrusakan oleh kantor perusahaan oleh pendemo. Mereka melempari kaca kantor hingga pecah. Karena sudah melakukan pengrusakan, pihak manajemen dan Kapolres karimun AKBP Armaini juga langsung turun menghadapi para pendemo.
Di hadapan demonstran, HRD PT MOS Nasrul menyampaikan, bahwa pembayaran gaji akan langsung dibayarkan, pada pukul 15.00 WIB (kemarin, red).
Kapolres Karimun AKBP Armaini yang ada di lokasi juga berusaha menenangkan pekerja yang marah menuntut pembayaran gaji. Pekerja berhenti dan mau membubarkan diri dan menanti pembayaran gaji yang dijanjikan perusahaan.
Setelah mendapat penjelasan dari managemen, pekerja membubarkan diri dan bekerja seperti biasanya. (bet)