Site icon Harian Kepri

Setiap Tiga Bulan Gubernur Ansar Akan Evaluasi Keuangan Digital Kepri

Gubernur Kepri Ansar Ahmad saat pembukaan FEKDI di Hotel CK Tanjungpinang-f/istimewa-diskominfo

TANJUNGPINANG (HAKA) – Bank Indonesia (BI) Perwakilan Kepri, pemprov bersama pelaku industri menyelenggarakan Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) Melayu Pesisir Tahun 2021 di Hotel CK Kota Tanjungpinang, Senin (12/4/2021).

Kegiatan yang dibuka Gubernur Kepri, Ansar Ahmad itu bertujuan untuk mendorong integrasi ekosistem ekonomi dan keuangan digital yang inklusif dan efisien.

Ansar mengharapkan, FEKDI dapat menjadi wadah untuk melakukan sinergi kebijakan, yang tujuannya untuk mempercepat program recovery economy di Kepri.

“Ini program baru yang implementasinya untuk memperkuat keuangan digital, dan setiap tiga bulan sekali akan kita lakukan evaluasi,” paparnya.

Lebih lanjut ia mengutarakan, Pemprov Kepri sangat mendukung penerapan digitalisasi di sektor pariwisata ini. Mengingat, tidak lama lagi akan dibuka pariwisata di Batam dan Bintan.

“Tidak hanya digitalisasi dalam pemasaran dan promosi, tetapi juga digitalisasi di semua transaksi dalam dunia pariwisata,” sebutnya.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kepri, Musni Hardi Atmaja, menyampaikan, pihaknya juga mendukung akselerasi digitalisasi ekonomi dan keuangan di Provinsi Kepri melalui langkah-langkah percepatan digitalisasi sistem pembayaran.

Dalam kegiatan yang mengangkat tema “Bersinergi dalam Akselerasi Digitalisasi Ekonomi dan Keuangan Kepulauan Riau”, itu juga disejalankan dengan pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (P2DD). Tim ini dibentuk sebagai manifestasi dari Keputusan Presiden Nomor 3 tahun 2021.

Kegiatan FEKDI Melayu Pesisir Tahun 2021 ini digelar selama 4 hari, mulai 12-16 April 2021 secara virtual dengan format peluncuran, pameran, diskusi, wawasan pimpinan, dan talkshow.(kar/diskominfo kepri)

Exit mobile version