TANJUNGPINANG (HAKA) – Tim Gegana Brimob Polda Kepri meledakan 8 unit granat aktif, di kawasan Pulau Dompak, Kecamatan Bukit Bestari, Kota Tanjungpinang, Rabu (16/10/2019) siang. Demikian ditegaskan Ketua Tim Jibom Gegana Satuan Brimob Polda Kepri, Ipda Achmad R.
Dalam video yang dibagikan Humas Polres Tanjungpinang, terlihat 8 granat itu di tanam lalu diledakkan oleh Tim Jibom Polda Kepri.
Kepada wartawan, Achmad R menerangkan, proses peledakan granat sempat terkendala hujan deras, yang disertai guntur dan petir di Kota Tanjungpinang.
“Kendalanya cuaca, kalau ada petir takutnya memicu ledakan bom pada saat operator merakit untuk dimusnahkan,” jelas Achmad.
Teknis pemusnahan 8 buah bom aktif kata Achmad, sesuai standar operasional prosedur (SOP) yakni membuat dua lubang, masing-masing lubang 4 buah granat dengan ditimbun karung berisikan tanah pasir.
“Dipasangkan kabel untuk pemicu ledakan berjarak sekitar 500 meter. Radius ledakan 150 meter dari pusat pemusnahan,” tutupnya.
Sementara itu, Kasat Sabhara Polres Tanjungpinang, AKP Darmin menambahkan, 8 unit bom aktif buatan Inggris tahun 1935 itu, berhasil dimusnahkan.
“Selama ini, 8 granat itu, kami amankan di Kantor Sabhara Polres Tanjungpinang selama ini. Bom itu ditemukan oleh warga Tanjungpinang tahun 2018 lalu,” tutupnya. (rul)
