Site icon Harian Kepri

Supaya Stunting Turun, Rahma Ajak 27 Perangkat Daerah Jadi Orang Tua Asuh

Wali Kota Tanjungpinang, Rahma-f/istimewa-prokompim

TANJUNGPINANG (HAKA) – Wali Kota Tanjungpinang, Rahma beserta 27 jajaran perangkat daerah, menjadi orang tua asuh bagi anak stunting yang ada di Kota Tanjungpinang.

Penobatan menjadi orang tua asuh tersebut, disampaikan Rahma saat menghadiri orientasi pemanfaatan proses identifikasi kasus stunting, yang dihelat oleh BKKBN Provinsi Kepri, di Hotel Aston, Rabu (21/9/2022).

“Mudah-mudahan dengan kita menjadi orang tua asuh, kita dapat memenuhi asupan gizi dan kebutuhan nutrisi yang anak-anak perlukan dimasa pertumbuhannya,” kata Rahma.

Rahma mengatakan, Pemko Tanjungpinang turut berperan aktif, dalam pencegahan dan kepedulian atas kasus stunting di Kota Tanjungpinang, dengan harapan kasus stunting dapat menurun.

Ia menambahkan, permasalahan stunting menjadi perhatian khusus bagi Pemko Tanjungpinang dengan memantau pertumbuhan anak.

“Untuk itu sebagai keseriusan pemerintah daerah untuk menurunkan angka stunting, Pemko Tanjungpinang memulai program orang tua asuh sebanyak 27 orang dari perangkat daerah,” tambahnya.

Rahma pun berharap, dengan komitmen bersama yang akan dijalankan besar harapan akan mengurangi angka stunting di Provinsi Kepulauan Riau.

Di tempat yang sama, Kepala BKKBN Provinsi Kepri Rohina menyampaikan, total balita stunting di Kota Tanjungpinang ada sebanyak 487 orang.

Menurutnya, kasus stunting tertinggi berada di Kecamatan Tanjungpinang Timur sebanyak 268 orang. Sedangkan terendah berada di Kecamatan Tanjungpinang Barat sebanyak 15 orang.

Melihat data tersebut, tambah dia, sangat perlu melakukan kerja sama dan saling mendukung dalam penurunan stunting di wilayah masing-masing.(zul)

Exit mobile version