TANJUNGPINANG (HAKA) – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepri mencatat, sepanjang tahun 2023, perekonomian di tujuh kabupaten kota se-Provinsi Kepri mengalami pertumbuhan positif.
Kepala BPS Provinsi Kepri, Darwis Sitorus memaparkan, untuk Kabupaten Bintan di tahun 2023 lalu perekonomiannya tumbuh sebesar 6,14 persen.
“Angka ini naik signifikan sebesar 1,7 persen dibanding tahun 2022 di angka 4,44 persen,” katanya kepada hariankepri.com, kemarin.
Kemudian, lanjut Darwis, Kabupaten Karimun juga mencatatkan pertumbuhan yang signifikan, yakni sebesar 5,50 persen atau naik 1,12 persen dibanding tahun 2022 sebesar 4,38 persen.
Selanjutnya, Kota Tanjungpinang pada tahun 2023 perekonomiannya juga tumbuh sebesar 4,92 persen, atau naik 0,80 persen dibanding tahun 2022 sebesar yang sebesar 4,12 persen.
Sedangkan, Kabupaten Lingga tumbuh sebesar 4,30 persen, atau naik 0,56 persen dari tahun 2022 sebesar 3,74 persen.
“Untuk Kota Batam pada tahun 2023 perekonomiannya tumbuh sebesar 7,04 persen, atau naik 0,20 persen dari tahun 2022 sebesar 6,84 persen,” jelasnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, untuk Kabupaten Kepulauan Anambas pada tahun 2023 perekonomiannya mengalami pertumbuhan sebesar 0,62 persen, atau naik 0,53 persen dibanding tahun 2022.
“Untuk Kabupaten Natuna juga tumbuh 0,96 persen atau naik 0,85 persen dibanding tahun 2022,” pungkasnya.
Terpisah, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad mengapresiasi pertumbuhan positif perekonomian 7 kabupaten kota di Kepri sepanjang tahun 2023 lalu.
Menurutnya, capaian positif tersebut mendukung pula pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepri yang tumbuh sebesar 5,20 persen di tahun 2023 year on year.
“Sehingga perekonomian Kepri pada tahun 2023 menjadi yang tertinggi se-Sumatera dan lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional,” sebutnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, Pemprov Kepri bersama BPS Kepri akan terus memperdalam potensi-potensi sektor yang masih bisa dikembangkan dengan sentuhan layanan birokrasi yang lebih mudah dan lebih baik.
“Supaya beberapa item pendukung pertumbuhan ekonomi bisa kita dorong untuk meningkatkan pertumbuhan lebih cepat,” sebutnya.(kar)
