TANJUNGPINANG (HAKA) – Gubernur Kepri, Ansar Ahmad menyatakan, di tahun anggaran 2024 mendatang pemprov akan memberikan seragam gratis untuk 26.780 siswa SMA/SMK dan SLB di Provinsi Kepri.
“Ini untuk memenuhi permintaan masyarakat terkait penyediaan seragam sekolah gratis bagi siswa dan siswi SMA/SMK dan SLB,” katanya, Rabu (9/8/2023).
Ansar mengutarakan, anggaran yang disiapkan untuk pengadaan seragam gratis tersebut yakni sebesar Rp 16,528 miliar. Adapun, seragam yang nantinya akan diberikan berupa seragam putih abu-abu dan seragam pramuka.
Lebih lanjut ia mengatakan, selain seragam gratis, di tahun anggaran 2024 mendatang. Bahkan, dirinya juga akan membebaskan uang iuran SPP, bagi siswa yang kurang mampu.
“Kebijakan ini adalah upaya kami dalam meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di Kepri, dengan cara meringankan beban orangtua siswa,” paparnya.
Orang nomor satu di Provinsi Kepri itu berharap, dengan kebijakan itu anak-anak di Kepri tidak memiliki alasan lagi untuk tidak melanjutkan pendidikan ke jenjang sekolah menengah atas.
“Semua anak-anak Kepri harus sekolah. Karena semua anak Kepri memiliki hak yang sama untuk itu,” tegasnya.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kepri, Andi Agung merincikan, seragam sekolah gratis itu akan diberikan untuk 16.923 siswa SMA, dan 9.457 pelajar SMK.
“Sedangkan untuk untuk SLB sebanyak 400 siswa,” jelasnya.
Andi juga menyampaikan, khusus untuk SLB, di tahun 2023 ini Pemprov Kepri telah merealisasikan pemberian seragam gratis dengan total anggaran sebesar Rp 1,7 miliar.
“Di tahun 2023 ini sudah selesai tahap lelang untuk pemberian seragam gratis siswa SLB sebanyak 5 stel seragam,” pungkasnya.(adv)
Perhatikan kami para honorer provinsi pak…