TANJUNGPINANG (HAKA) – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tanjungpinang Riono mengatakan, pada tahun 2018 ini ada 82 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemko Tanjungpinang yang sudah memasuki masa pensiun.
Dari total 82 orang itu, kata Riono, tenaga pendidik (guru) sebanyak 48 orang, kesehatan 7 orang serta struktural dan fungsional umum sebanyak 27 orang.
Dilihat dari data, sambung dia, tenaga pendidik yang paling banyak pensiun.
“Untuk mengatasi kekosongan itu, Pemko Tanjungpinang sudah menyiapkan Guru Tidak Tetap (GTT) dan Tenaga Harian Lepas (THL) untuk membantu dari kekosongan itu,” jelasnya, kemarin.
Namun, jika dihitung berdasarkan kebutuhan, memang pemko masih kekurangan tenaga pendidik.
“Makanya penerimaan CPNS pada tahun ini lebih banyak membuka ke formasi guru. Mudah-mudahan dengan adanya penerimaan CPNS nanti bisa terbantu, walaupun permintaan kita tidak sesuai dengan keinginan,” pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, Pemko Tanjungpinang telah mendapatkan kuota CPNS sebanyak 237 orang dari yang diajukan sebelumnya ke KemenPAN sebanyak 622 orang.
Dari 237 lowongan tersebut, sebanyak 164 orang tenaga guru, 56 orang tenaga kesehatan, dan 17 orang tenaga teknis dan ada juga formasi khusus sekitar belasan orang yang akan diambil dari lulusan caumlaude dan beberapa orang dari penyandang disabilitas.(zul)
