TANJUNGPINANG (HAKA) – Plt Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Provinsi Kepri, Raja Hery Mokhrizal menyampaikan, di tahun 2023 ini, Pemprov Kepri menargetkan kunjungan wisman sebanyak 1,2 juta.
“Target itu merupakan target yang diberikan oleh Pemerintah Pusat (Kemenparekraf) di tahun 2023 ini,” katanya, Senin (13/2/2023).
Pihaknya, sambung Hery, optimis dapat mengejar target tersebut. Apalagi saat ini kondisi Covid-19 di Provinsi Kepri sudah sangat terkendali.
“PPKM juga sudah dicabut, maka kita optimis target tersebut akan terkejar,” sebutnya.
Untuk merealisasikan target tersebut, ujarnya, saat ini delapan pintu masuk internasional di Provinsi Kepri juga sudah sangat siap untuk menyambut kedatangan wisatawan mancanegara (wisman).
“Delapan pintu masuk internasional kita ada di Batam, Bintan, Tanjungpinang, dan Karimun. Semuanya sudah siap untuk menyambut kedatangan wisman,” pungkasnya.
Sebelumnya, Gubernur Kepri Ansar Ahmad telah menetapkan sejumlah kawasan strategis, destinasi wisata di Provinsi Kepri.
Hal itu tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Gubernur Kepri Nomor 1263 tahun 2022 tentang, Destinasi Pariwisata, Kawasan Strategis Pariwisata dan Daya Tarik Wisata Provinsi Kepri.
Gubernur Ansar Ahmad mengatakan, penetapan itu bertujuan memajukan kesejahteraan masyarakat, meratakan kesempatan berusaha dan optimalisasi potensi ekonomi dan karakteristik daerah.
“Serta untuk mengangkat dan melindungi nilai-nilai budaya, agama, adat istiadat, dan menjaga kelestarian alam,” katanya, di Kota Tanjungpinang, kemarin.
Selain itu sambungnya, penetapan itu juga dalam rangka pembangunan dan pengembangan pariwisata di Provinsi Kepri.
Sementara itu, berdasarkan data yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepri, pada Desember 2022, jumlah wisman yang berkunjung ke Provinsi Kepri tercatat sebanyak 188.544 orang.
Angka itu, naik 81,40 persen dibanding bulan sebelumnya yakni pada November 2022. Sementara, jika dibandingkan dengan Desember 2021, terjadi peningkatan sebesar 34.558,82 persen.(kar)
