BINTAN (HAKA) – Kasat Polair Polres Bintan AKP Sarianto, melarang warga dan para nelayan agar tidak mendekati Kapal Kargo MV Layar Anggun 8, yang masih kandas di perairan Tanjung Desa Berakit, Kecamatan Teluk Sebong.
“Khawatirnya, ada terjadi sesuati seperti ledakan dan hal lainnya yang bisa mengancam jiwa,” ucapnya kepada hariankepri.com, Sabtu (20/4/2024).
Menurutnya, berdasarkan keterangan dari 12 kru kapal yang berbendera Afrika itu, untuk penyebab kebakaran kapal belum diketahui pasti.
“Mereka belum ketahui penyebabnya. Namun, api berasal dari buritan kapal,” ucapnya.
Sebelumnya, Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas I Tanjunguban Abdul Nasir mengatakan, kapal kargo yang terdampar di perairan Berakit dalam kondisi terbakar itu, tanpa kru kapal.
Ia menerangkan, ternyata kru kapalnya loncat ke laut di periarian Selat Singapura saat kapal mulai terbakar saat itu, lantaran panik. Semua kru diselamatkan oleh Coast Guard Singapura.
“Ada 12 orang kru kapal yang terdiri dari 11 orang dari Indonesia dan 1 orang dari kewarganegaraan Bangladesh,” ucap Nasir kepada hariankepri.com, Jumat (19/4/2024). (rul)