BINTAN (HAKA) – Kepala Dinas Pendidikan Bintan, Nafriyon mengatakan, pihaknya telah mengalokasikan anggaran penambahan mobil bus dan pompong sekolah gratis tahun 2025, untuk pelajar di Kabupaten Bintan senilai Rp 11,6 miliar lebih.
Menurutnya, penambahan bus sekolah untuk tahun 2025 itu, atas perintah Bupati Bintan Roby Kurniawan. Kebijakan ini untuk merespon keluhan masyarakat tentang pelayanan transportasi gratis.
“Masyarakat mengeluhkan kekurangan bus sekolah pada tahun 2024 kemarin. Sehingga, tahun ini tambah 10 bus,” ucap Nafriyon saat dijumpai di kantornya, kemarin.
Menurutnya, bus itu untuk memenuhi permintaan warga agar meningkatkan pelayanan antar jemput pelajar SD, SMP maupun SMA, yang ada di sejumlah titik yang ada di wilayah daratan Kabupaten Bintan.
Pihaknya juga akan terus menambah transportasi bus setiap tahunnya, untuk melayani pelajar Bintan, apabila ada penambahan jumlah pelajar dalam skala besar.
“Ini untuk meringankan beban orang tua siswa, dan meningkatkan partisipasi sekolah generasi muda,” ujarnya.
Adapun rincian pengadaan transportasi sekolah gratis di wilayah Kabupaten Bintan, untuk tahun 2023 sebanyak 32 unit mobil bus, dan transportasi laut berupa pompong 22 unit, melayani antar pulau.
“Dengan total anggaran Rp 6,9 miliar lebih untuk transportasi darat (bus), dan pompong sekitar Rp 2,7 miliar,” jelasnya.
Selanjutnya, 34 unit bus untuk tahun 2024 senilai Rp 6,7 miliar lebih, dan 23 unit pompong sebesar Rp 3 miliar lebih. Di tahun ini, bus menjadi 44 unit, dan pompong 24 unit senilai Rp 3,2 miliar lebih.
“Total anggaran transportasi tahun anggaran 2025 sebanyak Rp 11,6 miliar lebih,” tutupnya. (rul)
